Kesaksian RT soal Suami Mutilasi Istri di Ciamis hingga Ditangkap

Jakarta, CNN Indonesia --

Peristiwa mengenaskan terjadi di Desa Cisontrol, Kecamatan Rancah, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, Jumat (3/4) pagi.

Seorang suami berinisial T (41) melakukan pembunuhan dan memutilasi istrinya, Yanti (40) di Dusun Sindangjaya, Cisontrol. Usai melakukan aksinya tersebut, pelaku pun berkeliling kampung sembari membawa potongan jasad istrinya. Momen itu pun terekam video dan viral di media sosial.

Ketua RT setempat, Yoyo Tarya mengatakan peristiwa itu diketahui penduduk terjadi pada Jumat pagi tadi sekitar pukul 07.30 WIB. Pelaku membawa baskom diduga berisi potongan tubuh korban, dan menawarkannya untuk dibeli warga.

"Awalnya saya tidak tahu ada pembunuhan. Pelaku itu bawa baskom isi daging sembari berbicara peser [beli] daging si Yanti, peser daging si Yanti. Jadi dagingnya dibawa keliling," ujar Yoyo mengutip dari detikJabar.

Yoyo mengaku tak tahu pasti peristiwa dugaan pembunuhan dan mutilasi itu. Namun, berasas keterangan warga, kejadian berasal dari korban nan hendak berangkat pengajian di masjid.

Pelaku lampau diduga memukul korban menggunakan kayu balok hingga tewas saat korban di jalan hendak menuju pengajian.

"Kejadiannya di jalan. Jadi tidak di rumah. Menurut info penduduk dipukul pakai kayu balok. Lalu pelaku pulang ke rumah bawa pisau untuk memutilasi korban," ujar Yoyo.

"Waktu mau pergi ke pengajian. Jumat pagi biasanya ada pengajian di masjid," tambahnya.

Setelah mengetahui ada pembunuhan, Yoyo pun kemudian lari dari letak kejadian dan melapor ke Polsek Rancah. Kemudian tak berjalan lama petugas kepolisian datang, lampau berbareng penduduk menangkap pelaku.

Dia mengaku tak tahu pasti motif pelaku membunuh dan memutilasi istrinya. Menurutnya, selama ini Yoyo tidak pernah mendengar ada persoalan keluarga.

Selain itu, sambungnya, perilaku hariannya pun terbilang normal dan tak temperamental.

"Profesinya sehari-jari jual beli kambing. Dikatakan ambruk tidak juga lantaran tetap berjalan, kemarin tetap bawa jualan domba," kata Yoyo.

Polisi saat ini tetap mendalami kasus ini dan telah melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP).

Polisi juga sedang dalam proses mengumpulkan peralatan bukti, baik di TKP maupun berasas info warga.

Kapolres Ciamis AKBP Akmal menjelaskan kondisi korban meninggal bumi dalam keadaan termutilasi di beberapa bagian tubuh.

"Secara teknis belum bisa dijelaskan bagian mana nan termutilasi. Jasad kita pemindahan ke rumah sakit untuk dilakukan autopsi. Pelaku diduga suami korban," jelas Kapolres.

Pelaku sekarang sudah diamankan di Polsek Rancah dan proses pemindahan ke Polres Ciamis. Pada saat dilakukan penangkapan, pelaku sempat melawan kepada petugas dan warga.

"Pada saat diamankan pelaku syok juga kejiwaannya reaktif alias labil," kata Akmal.

Polisi pun telah mengamankan peralatan bukti berupa pisau nan diduga untuk memutilasi korban.

Baca buletin lengkapnya di sini.

(csp/kid)

[Gambas:Video CNN]