Komisi II Bahas Tiga Opsi dalam Rapat dengan KPU Terkait Kotak Kosong

Sedang Trending 3 minggu yang lalu
ARTICLE AD BOX

CNN Indonesia

Minggu, 08 Sep 2024 19:00 WIB

Sebanyak tiga opsi bakal dipertimbangkan dalam rapat konsultasi Komisi II DPR dengan KPU guna membahas kejadian kotak kosong di Pilkada 2024. Sebanyak tiga opsi bakal dipertimbangkan dalam rapat konsultasi Komisi II DPR dengan KPU guna membahas kejadian kotak kosong di Pilkada 2024. CNN Indonesia/Adhi Wicaksono

Jakarta, CNN Indonesia --

Anggota Komisi II DPR RI Mardani Ali Sera menyebut ada tiga opsi nan bakal dipertimbangkan dalam rapat konsultasi dengan Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI pada Selasa (10/9) guna membahas fenomena kotak kosong di Pilkada 2024.

Tiga opsi tersebut bakal didiskusikan untuk menjadi pertimbangan apabila banyak wilayah dengan peserta calon tunggal dimenangkan kotak kosong di Pilkada 2024.

"Ketiganya ada kelebihan dan kekurangan," kata Mardani dalam keterangan tertulis nan diterima di Jakarta, Minggu.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Opsi pertama, pilkada ulang dengan kotak kosong melawan pasangan calon, seperti nan ada di sejumlah wilayah saat ini.

"(Opsi kedua), pilkada dipercepat, dua tahun ke depan, dan dibuka pendaftaran baru selama itu dijabat penjabat," ujarnya.

Opsi ketiga, selama lima tahun wilayah tersebut dijabat oleh penjabat kepala daerah.

KPU telah dijadwalkan menghadiri rapat dengar pendapat berbareng Komisi II DPR RI untuk membahas kejadian kotak kosong pada Pilkada Serentak 2024 pada Selasa (10/9).

"Kita juga sampaikan ke Presiden, kita bakal koordinasi dengan Kementerian Dalam Negeri dan itu juga sudah sampai di Komisi II tanggal 10 (September) kelak bakal dijadwalkan rapat dengar pendapat (RDP) untuk membahas mengenai dengan gimana jika daerah-daerah tersebut kemudian pasangan calon tunggalnya nan menang," kata personil KPU RI August Mellaz saat ditemui awak media di Kantor KPU RI, Jakarta.

KPU RI sendiri membuka opsi untuk menggelar pilkada ulang pada akhir 2025 andaikan banyak wilayah dengan peserta calon tunggal dimenangkan kotak kosong dalam Pilkada 2024.

"Kalau secara prinsip, jika kebutuhan KPU menyiapkan tahapan pilkada itu teoritis sembilan bulan. Ya sudah kan, arahnya mungkin tidak bakal jauh beda, kemungkinan tetap tetap menjelang akhir tahun 2025. Itu opsi ya," ujarnya.

KPU mencatat ada 41 wilayah nan hanya mempunyai satu pasangan calon kepala wilayah alias calon tunggal pada Pilkada Serentak 2024 berasas info per Rabu (4/9) pukul 23.59 WIB. Adapun 41 wilayah itu terdiri atas satu provinsi, 35 kabupaten, dan lima kota.

(Antara)

[Gambas:Video CNN]

Yuk, daftarkan email jika mau menerima Newsletter kami setiap awal pekan.

Dengan berlangganan, Anda menyepakatikebijakan privasi kami.

Selengkapnya
Sumber cnnindonesia.com nasional
cnnindonesia.com nasional