Kunjungan Paus pada September Jadi yang Ketiga Kali dalam Sejarah

Sedang Trending 3 bulan yang lalu
ARTICLE AD BOX

Jakarta, CNN Indonesia --

Paus Fransiskus akan melakukan perjalanan apostolik ke Indonesia pada 3-6 September 2024. Menurut catatan, kunjungan ini menjadi kali ketiga pemimpin besar umat Katolik ke Indonesia.

Pada kunjungan September mendatang, Paus Fransiskus juga bakal mendatangi beberapa negara tetangga seperti Papua Nugini, Timor Leste, dan Singapura. Indonesia menjadi negara pertama nan dia kunjungi.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Juru bicara panitia kunjungan Paus Fransiskus ke Indonesia, Romo Thomas Ulun Ismoyo, telah memaparkan agenda apa saja nan bakal Paus lakukan.

Selama di Indonesia, Paus bakal berjumpa dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi), melakukan perjumpaan di Gereja Katedral Jakarta, berjumpa dengan tokoh lintas kepercayaan di Masjid Istiqlal Jakarta, dan melakukan Misa Akbar di Stadion Gelora Bung Karno (GBK) Jakarta.

Paus Fransiskus sebetulnya sudah berencana datang ke Indonesia sejak 2020. Tapi, rencana ini tertunda akibat pandemi Covid-19 nan merebak di seluruh dunia.

Sejarah kunjungan Paus ke Indonesia

Dikutip dari akun Youtube Arsip Nasional RI, Paus pertama kali datang ke Indonesia pada tahun 1970.

Saat itu, Paus Paulus VI diterima langsung oleh Presiden Soeharto berbareng beberapa menteri, duta besar negara asing, dan kepala tinggi lembaga negara di Jakarta.

Kedatangan Paus nan bergelar dalam rangka memelihara semangat perdamaian dunia, terutama dalam menjaga kerukunan antar umat beragama. Paus juga ke beberapa negara Asia lain dan Australia.

Kemudian, kunjungan Paus kedua kalinya ke Indonesia terjadi pada 8-12 Oktober 1989. Paus Johanes Paulus II saat itu mengunjungi beberapa wilayah seperti Jakarta, Yogyakarta, Maumere, Medan, dan Dili.

Selama perjalanannya tersebut, dia memimpin secara langsung Misa Agung serta melakukan perbincangan berbareng total lebih dari sejuta orang.

Misa Agung pertama diadakan di GBK Jakarta, dihadiri oleh sekitar 120 ribu umat Katolik dari Keuskupan Agung Jakarta, Keuskupan Bogor, Bandung, dan Purwokerto.

Di Yogyakarta, Misa Agung dihadiri oleh 250 ribu umat dari Keuskupan Agung Semarang, Keuskupan Surabaya, dan Keuskupan Malang.

Sementara itu, di Maumere, Misa Agung dihadiri oleh sekitar 300 ribu umat Katolik dari Flores, dan di Medan lebih dari 100 ribu umat. Di Dili Misa Agung dihadiri oleh 400 ribu umat.

Paus juga mengadakan pertemuan unik dengan kaum awam dan cerdas pandai Katolik Indonesia di kampus Universitas Atma Jaya, Jakarta, saat itu dia memberikan pesan-pesan kegembalaan serta meresmikan gedung baru "Karol Wojtyla".

(csp/tsa)

[Gambas:Video CNN]

Selengkapnya
Sumber cnnindonesia.com nasional
cnnindonesia.com nasional