CNN Indonesia
Sabtu, 26 Okt 2024 07:30 WIB
Jakarta, CNN Indonesia --
Lagu-lagu anak bisa jadi perihal nan sangat langka akhir-akhir ini. Hal ini juga nan dikeluhkan Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen) Abdul Mu'ti.
Dia mengatakan saat ini sekolah-sekolah sangat kekurangan lagu anak. Dia menginginkan agar lagu-lagu anak nan lebih edukatif bisa dikembangkan, terutama untuk digunakan di jenjang pendidikan anak usia dini.
"Kita kekurangan lagu-lagu anak nan mendidikan. Jangan sampai anak-anak kita nyanyi lagu patah hati alias lagu-lagu dewasa di PAUD," kata Mu'ti melalui keterangan tertulis.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Bukan hanya menyinggung soal kurangnya lagu-lagu anak nan harusnya bisa lebih edukatif, dia juga mengingatkan soal beberapa larangan nan kudu diterapkan di lingkungan Kemendikdasmen. Di antaranya larangan merokok di kementeriannya.
Bahkan larangan ini juga diterapkan di kantin. Dia mau seluruh area Kemendikdasmen menerapkan larangan merokok demi menciptakan lingkungan nan sehat dan bersih.
"Di lembaga pendidikan itu tidak boleh merokok, jadi di instansi Kementerian Pendidikan juga tidak boleh merokok," katanya.
Sementara soal pidato keagamaan, Mu'ti meminta agar mengundang tokoh-tokoh moderat nan pro terhadap NKRI. Hal ini untuk menghindari aliran radikalisme dan menolak Pancasila berkembang di lingkungan kementeriannya.
Dalam kesempatan itu, Mu'ti juga mengingatkan tugas pertama nan kudu dia lakukan setelah ditunjuk menjadi menteri adalah menjalankan semua janji-janji Prabowo-Gibran semasa kampanye dulu.
"Tugas pertama kami adalah menunaikan janji-janji politik Pak Prabowo. Ini bakal ditagih oleh rakyat," kata dia.
(tst/mik)
[Gambas:Video CNN]
Yuk, daftarkan email jika mau menerima Newsletter kami setiap awal pekan.
Dengan berlangganan, Anda menyepakatikebijakan privasi kami.