Menko Polhukam Hadi: Semua Aspek Kehidupan Ada Pungli, Kecuali Hujan

Sedang Trending 3 bulan yang lalu
ARTICLE AD BOX

Jakarta, CNN Indonesia --

Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Hadi Tjahjanto mengatakan potensi terjadinya pungutan liar (pungli) ada di semua aspek kehidupan.

Menurut Hadi, satu-satunya nan tidak ada pungutan adalah turunnya hujan dari langit.

"Kalau kita lihat bahwa nyaris seluruh aspek kehidupan itu banyak kesempatan untuk melakukan pungutan liar, nan betul-betul tidak ada pungutan liarnya jika kita lihat secara langsung hanya satu, ialah hujan turun dari langit. Ini langsung kita terima, tidak ada pungutan liarnya," kata Hadi di Rakernas Saber Pungli di Jakarta Pusat, Rabu (12/6).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Eks Panglima TNI itu kemudian mengenang saat dia ditunjuk Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) menjadi Menteri Agraria dan Tata Ruang (ATR)/Kepala Badan Pertanahan Nasional (BPN).

Kala itu, kata Hadi, dia mendapat perintah untuk membenahi pelayanan BPN kepada masyarakat. Ia juga diminta agar birokrasi untuk pelayanan tidak dibuat panjang.

Hadi pun mengecek langsung ke lapangan dan menemukan masalah ialah pungli.

"Setelah saya coba cek di lapangan, memang permasalahan-permasalahan itu kudu menjadi perhatian," kata pensiunan jenderal bintang empat TNI AU itu.

Salah satu contohnya mengenai pelayanan peningkatan Hak Guna Bangunan (HGB) menjadi Sertifikat Hak Milik (SHM).

Hadi mengatakan untuk pelayanan itu, masyarakat semestinya bayar Rp50.000. Namun, dalam praktiknya, ada nan diminta bayar hingga Rp10 juta.

"Ada nan Rp3 juta, ada nan Rp10 juta, ada nan mungkin paling rendah Rp1 juta," ujarnya.

Saat itu, dia mengaku mengangkat masalah itu ke publik dan meminta masyarakat melapor jika menemukan perihal serupa.

"Saya lemparkan ke masyarakat melalui media bahwa untuk menyelesaikan, meningkatkan status HGB jadi SHM hanya Rp50 ribu dan andaikan Kantah alias Kanwil itu minta lebih minta lebih dari Rp50 ribu agar dilaporkan," kata Hadi.

Ia menekankan pentingnya melibatkan masyarakat untuk turut mengawasi agar tidak terjadi pungli.

"Perlu pengawasan, perlu menerima laporan kita mendengarkan agar apa nan kita berikan itu agar betul benar jalan di lapangan. Sekarang di kementerian nan saya tinggalkan sudah bagus," kata Hadi.

(yoa/kid)

[Gambas:Video CNN]

Selengkapnya
Sumber cnnindonesia.com nasional
cnnindonesia.com nasional