CNN Indonesia
Selasa, 05 Nov 2024 19:57 WIB
Jakarta, CNN Indonesia --
Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen) Abdul Mu'ti mengaku bakal mengkaji lagi penerapan ujian nasional (UN) bagi para siswa di sekolah.
Ujian Nasional telah dihapuskan oleh Menteri Pendidikan Kebudayaan, Riset dan Teknologi Nadiem Makarim.
"UN kelak kita bakal melakukan pengkajian, semuanya tetap dalam proses pengkajian," kata Mu'ti di Kantor Kemenko PMK, Jakarta, Selasa (5/11).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tak hanya soal penerapan kembali UN, Mu'ti mengatakan Kemendikdasmen turut mengkaji soal kebijakan zonasi dan Kurikulum Merdeka. Khusus kebijakan zonasi, dia bakal mengundang dinas pendidikan Provinsi seluruh Indonesia untuk rapat membahas sistem zonasi.
Ia mengatakan tidak mungkin melakukan perubahan suatu kebijakan pendidikan di tengah tahun ajaran.
"Jadi perubahan itu, perubahan alias tidak ada perubahan itu bakal kami sampaikan di awal tahun ajaran," kata dia.
Sistem ujian nasional dihapuskan dalam kurikulum Merdeka nan diterapkan era Mendikbudristek Nadim Makarim.
Ketua Komisi X Hetifah Sjaifudian sebelumnya telah mendorong Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen) Abdul Mu'ti kembali memberlakukan sistem Ujian Nasional (UN).
Hetifah menilai penerapan kembali sistem UN dapat dimanfaatkan sebagai perangkat untuk memetakan perkembangan pendidikan di Indonesia.
"Intinya kita memang perlu info nan bisa dimanfaatkan secara nasional untuk bisa membandingkan kondisi dan hasil belajar alias pendidikan dari satu wilayah dengan wilayah lain," kata Hetifah di Kompleks Parlemen, Jakarta, Selasa (29/10).
(rzr/wis)
[Gambas:Video CNN]
Yuk, daftarkan email jika mau menerima Newsletter kami setiap awal pekan.
Dengan berlangganan, Anda menyepakatikebijakan privasi kami.