Muhadjir Sangat Berharap Ada Langkah Konkret Berantas Judi Online

Yogyakarta, CNN Indonesia --

Menko PMK Muhadjir Effendy menyebut judi online sudah sangat membahayakan hingga menakut-nakuti kesejahteraan masyarakat dan ketahanan nasional. Ia berambisi segera ada langkah konkrit memberantas gambling online.

"Karena itu saya sangat berambisi agar segera ada langkah-langkah konkret untuk memberantas gambling online," kata Muhadjir ditemui di Hotel Alana, Sleman, DIY, Rabu (12/6).

Meskipun demikian, Muhadjir mengklaim Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) dan Polri juga sudah melakukan upaya konkret memberantas aktivitas gambling online.

Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan itu berpesan agar masyarakat tak terjebak dalam gambling online.

"Ya nan jelas namanya gambling itu tidak ada nan diuntungkan, pasti itu bakal menggerus energi, mestinya itu (manusia) bisa bekerja secara produktif akhirnya pikirannya, energinya dicurahkan untuk bermain spekulasi nan sangat tidak mendidik itu," pungkasnya.

Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Budi Arie Setiadi sebelumnya menyatakan sejak dilantik pada 17 Juli lalu, dirinya telah menutup jutaan konten gambling online. 

Menurutnya, tugas pemberantasan gambling online bukan hanya menjadi kewenangan pihaknya. Budi menyebut pihaknya hanya berkuasa menutup, sementara transaksi finansial merupakan kewenangan OJK hingga Bank Indonesia (BI).

"Kominfo iya betul mencegah men-take down, tapi nan lain-lain tetap di lembaga lain, OJK, BI lantaran sistem pembayaran dan sebagainya, ini lintas sektoral, termasuk luar negeri," kata Budi dalam rapat dengar pendapat di Komisi I DPR, Senin (10/6).

Judi online ini juga telah menyantap korban jiwa. Masalah ini diduga menjadi pemicu personil polisi wanita (Polwan) Polres Mojokerto, Briptu FN (28) membakar suaminya, Briptu RDW (27).

Pelaku diduga jengkel lantaran korban diduga menghabiskan gajinya untuk bermain gambling online.

Akibat kejadian itu Briptu RDW, dinyatakan meninggal bumi pukul 12.55 WIB, Minggu (9/6), usai sempat dirawat lantaran luka bakar 96 persen.

Sedangkan Briptu FN telah ditetapkan sebagai tersangka dugaan kekerasan dalam rumah tangga (KDRT).

(kum/fra)

[Gambas:Video CNN]