ARTICLE AD BOX
CNN Indonesia
Jumat, 05 Jul 2024 05:05 WIB
Jakarta, CNN Indonesia --
Imam Besar Masjid Istiqlal Nasaruddin Umar mengatakan Paus Fransiskus direncanakan mengunjungi Terowongan Istiqlal-Katedral saat kehadiran ke Indonesia pada 3-6 September mendatang.
"Iya (ke terowongan Istiqlal-Katedral), tergantung kesehatannya pada saat itu," kata Nasaruddin di Jakarta Pusat, Kamis (4/7).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Nasaruddin mengatakan terowongan itu adalah simbol toleransi berakidah di Indonesia. Ia menyebut kunjungan ke terowongan bakal membikin gambaran positif Indonesia di negara lain.
"Kami sudah siapkan bahwa ini simbol toleransi, kita sudah membangun jembatan toleransi, jadi insyaallah itu bisa mencitra positifkan Indonesia di mata luar, lantaran di antara banyak pengundang, nan dikunjungi adalah Indonesia," ujarnya.
Paus bakal melakukan perjalanan apostolik ke Indonesia pada 3-6 September 2024. Menurut catatan, kunjungan ini menjadi kali ketiga pemimpin besar umat Katolik itu datang ke Indonesia.
Pada kunjungan September mendatang, Paus Fransiskus juga bakal mendatangi beberapa negara tetangga seperti Papua Nugini, Timor Leste, dan Singapura. Indonesia menjadi negara pertama nan dia kunjungi.
Juru Bicara Panitia Kunjungan Paus Fransiskus ke Indonesia, Romo Thomas Ulun Ismoyo mengatakan Paus Fransiskus dijadwalkan menggelar misa di Stadion Gelora Bung Karno (GBK) ketika berjamu ke Indonesia.
Paus Fransiskus dijadwalkan bakal berjumpa dengan Presiden Joko Widodo di Istana Negara ketika berjamu di Indonesia.
Paus Fransiskus, lanjutnya, juga bakal berjumpa dengan para rohaniwan Katolik di Gereja Katedral Jakarta hingga berjumpa para tokoh lintas kepercayaan di Masjid Istiqlal, Jakarta.
(yoa/fra)
[Gambas:Video CNN]