CNN Indonesia
Rabu, 12 Feb 2025 17:11 WIB
![Pemotongan Anggaran Kemendikdasmen Turun Jadi Rp7 Triliun Pemangkasan anggaran Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah imbas efisiensi mengalami penurunan dari Rp8,03 triliun menjadi Rp7,27 triliun.](https://akcdn.detik.net.id/visual/2024/11/06/raker-komisi-x-dpr-dengan-mitra-kerja-2_169.jpeg?w=650&q=90)
Jakarta, CNN Indonesia --
Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah Abdul Mu'ti menyatakan pemotongan anggaran kementeriannya imbas efisiensi mengalami penurunan dari Rp8,03 triliun menjadi Rp7,27 triliun.
Mu'ti menjelaskan penurunan pemotongan anggaran sebesar Rp Rp763,3 miliar itu berasas hasil rapat dengan Menteri Sekretaris Negara pada Selasa (11/2) kemarin.
"Dengan demikian, total anggaran Kemendikdasmen dengan penyesuaian ini meningkat dari Rp25,5 triliun menjadi Rp26,27 triliun," kata Mu'ti dalam rapat dengan Komisi X DPR RI di Kompleks Parlemen, Jakarta, Kamis (12/2).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Lebih lanjut, Mu'ti menyatakan imbas efisiensi anggaran ini Program Indonesia Pintar (PIP) hingga tanggap darurat juga tidak bakal terdampak.
Ia mengatakan perihal tersebut dilakukan merujuk pada prinsip-prinsip efisiensi nan diberikan oleh pemerintah.
"Belanja penghasilan dan tunjangan ASN tetap sebesar Rp 1,64 T," ujar dia.
"Belanja sosial untuk Program Indonesia Pintar dengan anggaran 9,6 T dan untuk tanggap darurat mencapai 22,5 miliar tetap diamankan," sambungnya.
Presiden Prabowo sebelumnya melakukan pemangkasan besar-besaran pos APBN 2025. Pemangkasan tertuang dalam Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 1 Tahun 2025 nan diterbitkan Prabowo pada 22 Januari. Prabowo mau APBN tahun ini irit Rp306,69 triliun.
Dua hari berselang, Menteri Keuangan Sri Mulyani menerbitkan Surat Nomor S-37/MK.02/2025. Surat itu merinci 16 pos shopping nan kudu dihemat ketua di Kabinet Merah Putih senilai Rp256,1 triliun.
(mba/gil)
[Gambas:Video CNN]