Penjelasan Lengkap Kejagung soal Penembakan Drone Liar di Gedung Utama

Sedang Trending 3 bulan yang lalu
ARTICLE AD BOX

CNN Indonesia

Jumat, 07 Jun 2024 09:47 WIB

Kejaksaan Agung membantah drone liar tersebut mata-mata berangkaian dengan kasus besar nan tengah diusut. Ilustrasi drone. Kejaksaan Agung menembak jatuh drone nan terbang di area gedung utama ( Shane Perry)

Jakarta, CNN Indonesia --

Kejaksaan Agung membeberkan kronologi penembakan terhadap drone liar nan melintas di area Gedung Utama, pada Rabu kemarin (5/6).

Kepala Pusat Penerangan Hukum Kejagung Ketut Sumedana mengatakan kejadian bermulai ketika tim pengamanan mendapati sebuah drone nan melintas di area Kantor Kejagung pada malam hari.

Drone tersebut, kata dia, terbang liar alias berputar di sekitar Lapangan Upacara alias dekat area bangunan pembangunan Gedung Bundar Jaksa Agung Muda Bidang Tindak Pidana Khusus.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Tim Keamanan Dalam (Kamdal) Kejagung kemudian telah sukses mengamankan dengan menembak jatuh drone nan terbang liar," ujarnya dalam keterangan tertulis, Kamis (6/6).

Setelahnya, kata Ketut, petugas melakukan pemeriksaan mendalam terhadap drone liar itu. Hasilnya, dia memastikan drone nan ditembak jatuh milik organisasi penerbang drone nan dikendalikan dari area sekitar Taman Literasi Blok M.

Dia membantah rumor nan beredar di media sosial bahwa drone nan ditembak jatuh berangkaian dengan aktivitas mata-mata.

"Dapat disampaikan bahwa tidak betul jika drone tersebut melintas untuk memata-matai dan dikendalikan oleh pihak alias lembaga manapun," tuturnya.

"Apalagi dikaitkan dengan upaya intervensi terhadap salah satu perkara nan sedang ditangani oleh Kejaksaan Agung," imbuhnya.

Ketut menjelaskan peristiwa drone liar di area Gedung Utama sudah terjadi berulang kali dan belum ada nan membahayakan. Ia memastikan peristiwa tersebut merupakan perihal nan lumrah dan sudah beberapa kali terjadi.

Sebelumnya tim Pengamanan Dalam (Pamdal) Kejaksaan Agung menembak jatuh satu drone liar nan melintas di area Gedung Utama, pada Rabu (5/6) malam.

Berdasarkan info nan diterima, drone tersebut dijatuhkan oleh Pamdal setelah terlihat berputar di area lapangan dan dekat pembangunan Gedung Bundar Kejagung sekira pukul 18.45 WIB.

Setelah sukses ditembak jatuh, drone tersebut segera dibawa petugas untuk diamankan. Dalam foto nan diterima, drone nan berwarna putih itu mempunyai ukuran sedang alias segenggaman tangan orang dewasa.

(tfq/bmw)

[Gambas:Video CNN]

Selengkapnya
Sumber cnnindonesia.com nasional
cnnindonesia.com nasional