PKB Sentil Balik Yahya Staquf Usai Tuding Pansus Haji Incar PBNU

Sedang Trending 2 bulan yang lalu
ARTICLE AD BOX

Jakarta, CNN Indonesia --

Anggota panitia unik (Pansus) angket pengawasan haji DPR dari Fraksi PKB Luluk Nur Hamidah mengkritik pernyataan Ketua Umum PBNU Yahya Cholil Staquf namalain Gus Yahya yang menyebut pembentukan pansus haji DPR terlalu bernuansa politis.

Menurut Luluk, Yahya terlalu menyederhanakan masalah dalam pernyataannya. Dia membantah Pansus lebih jauh disebut hanya untuk kepentingan pribadi. Kata Luluk, Pansus telah disepakati semua fraksi DPR.

"Bahkan semua fraksi telah menyerahkan daftar nama personil Pansus yang ditetapkan melalui Rapur pula," kata Luluk saat dihubungi, Senin (29/7).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Lagi pula, lanjut dia, PKB bukan pemilik kebanyakan bangku di DPR sehingga mustahil untuk mempengaruhi fraksi-fraksi lain dalam pengambilan keputusan, termasuk mendorong pembentukan Pansus. Apalagi, hanya untuk membalas dendam Mahaimin Iskandar namalain Cak Imin kepada Yahya alias adiknya Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas.

Luluk menganggap pernyataan Yahya terlalu meremehkan fraksi-fraksi di DPR nan mengusulkan dan menyetujui pembentukan Pansus.

"PKB bukanlah partai nan mempunyai bangku kebanyakan di DPR RI. Sangat mustahil dapat mempengaruhi seluruh fraksi hanya demi membalaskan dendam pribadi Gus Imin terhadap Menteri Agama," katanya.

Sementara, personil Fraksi PKB nan juga personil Pansus Haji DPR, Maman Imanulhaq berbicara kewenangan angket haji murni dilakukan untuk memperbaiki manajemen haji. Dia meminta Gus Yahya dan PBNU tak perlu ikut dalam proses politiknya di DPR.

"Urusan Angket Pansus Haji 2024 adalah urusan kerja DPR dan pemerintah dalam perihal ini Kementerian Agama," kata Maman dalam keterangannya, Senin (29/7).

Ketua Umum PBNU Yahya Cholil Staquf sebelumnya mengendus kepentingan pribadi di kembali pembentukan Pansus untuk mendalami penyelenggaraan Haji 2024.

Yahya merasa berprasangka salah satu tujuan pansus itu untuk menyerang PBNU, lantaran Kementerian Agama saat ini dipimpin adiknya, Yaqut Cholil Qoumas.

"Soal pansus haji ya. Nah, ini nan kemudian menimbulkan pertanyaan kepada kita pansus haji kemudian nyerang NU, jangan-jangan ini masalah pribadi. Jangan-jangan gitu loh. Jangan-jangan gara-gara menterinya adik saya," kata Gus Yahya dalam bertemu pers usai Rapat Pleno PBNU di Hotel Bidakara, Jakarta Selatan, Minggu (28/7).

(thr/DAL)

[Gambas:Video CNN]

Selengkapnya
Sumber cnnindonesia.com nasional
cnnindonesia.com nasional