1 bulan yang lalu
ARTICLE AD BOX
Jakarta, CNN Indonesia --
Polda Metro Jaya menggelar Operasi Mantap Praja Jaya dalam rangka mengamankan gelaran Pilkada 2024. Sebanyak 88.365 personel campuran diterjunkan.
Kapolda Metro Jaya Irjen Karyoto mengatakan Operasi Mantap Praja Jaya 2024 bakal digelar selama 140 hari, terhitung sejak 14 Agustus hingga 31 Desember.
"Melibatkan sejumlah 88.365 personel nan mana terdiri dari 6.991 personel TNI, 17.448 personel Polri, serta didukung oleh 63.936 personel Linmas. Keseluruhan personel nan dilibatkan bakal tersebar ke dalam 31.963 TPS nan ada di wilayah norma Polda Metro Jaya," kata Karyoto saat apel gelar pasukan di lapangan Satlat Korbrimob Polri, Cikeas, Bogor, Selasa (13/8).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Karyoto menuturkan puluhan ribu personel campuran itu diterjunkan untuk mengamankan dan mengawal seluruh tahapan Pilkada 2024 di wilayah norma Polda Metro Jaya.
Yakni di Jakarta, Jawa Barat, Banten, Kota Depok, Kota Tangerang Selatan, Kota Tangerang, Kabupaten Bogor, Kabupaten Bekasi, serta Kabupaten Tangerang.
"Hal ini dilaksanakan guna mengamankan seluruh tahapan Pemilukada dengan tujuan terciptanya keamanan, kelancaran, ketertiban serta tahapan Pemilukada Serentak 2024 di wilayah norma Polda Metro Jaya," ucap dia.
Dalam pelaksanaannya, ada beberapa pola pengamanan, mulai dari penemuan awal kerawanan hingga cooling system. Penerapan pola pengamanan ini bakal disesuaikan dengan tingkat kerawanan di masing-masing wilayah.
"Bagi wilayah nan terbilang kerawanan tinggi dan sangat rawan, segera lakukan langkah antisipasi. Sedangkan bagi wilayah lainnya, jangan underestimate, dengan tetap mempersiapkan pengamanan sebanyak mungkin, terus lakukan mapping potensi bentrok sosial secara perincian di wilayahnya masing-masing, dan selesaikan potensi bentrok tersebut hingga ke akar masalah," kata Karyoto.
Karyoto mewanti-wanti para personel untuk melakukan tugas dengan penuh tanggung jawab, profesional, dan sesuai dengan SOP nan berlaku.
Dalam kesempatan sama, Pangdam Jaya Mayjen Mohamad Hasan mengatakan pihaknya siap membantu pengamanan selama tahapan Pilkada 2024. Hasan pun meminta jajarannya selalu meningkatkan kewaspadaan dan kesiapsiagaan guna mengantisipasi segala kemungkinan serta perkembangan situasi di wilayah DKI dan sekitarnya.
"Hindari sikap keraguan dan bertindak secara ahli dalam mengantisipasi setiap perkembangan situasi nan berpotensi mengganggu stabilitas keamanan dan merusak jalannya proses demokrasi," ucap Hasan.
"Jaga soliditas dan jangan mudah terpengaruh alias terprovokasi oleh golongan tertentu, nan menyeret prajurit dan lembaga TNi ke dalam kepentingan politik praktis," imbuhnya.
Lebih lanjut, Hasan menyampaikan kesuksesan gelaran Pilpres dan Pileg 2024 sebelumnya diharapkan bisa menjadi barometer dalam pengamanan Pilkada 2024 ini.
KPU telah menetapkan agenda pemungutan bunyi Pilkada 2024 serentak bakal dilaksanakan pada 27 November 2024. Pendaftaran pasangan calon bakal dibuka pada 27-29 Agustus 2024.
(dis/tsa)
[Gambas:Video CNN]
English (US) · 
Indonesian (ID) ·