Jakarta, CNN Indonesia --
Ditlantas Polda Metro Jaya bakal mengantisipasi parkir liar saat acara pelantikan presiden dan wakil presiden pada Minggu (20/10).
Hal ini perlu dilakukan lantaran parkir liar ini berpotensi menyebabkan kemacetan dan mengganggu kelancaran arus lampau lintas.
Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Latif Usman mengatakan antisipasi ini dilakukan berkaca dari kemacetan parah saat aktivitas HUT TNI beberapa waktu lalu.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ya makannya ini perlu kerja sama dengan masyarakat nan ada, saat ini sarana saya menginformasikan ini sehingga masyarakat mengikuti apa nan saya sampaikan ini sehingga pada penyelenggaraan bisa melangkah dengan tertib lantaran jika kita bersikeras diri ya bakal ada tindakan tidak tertib parkir sembarangan," kata Latif di Silang Monas, Jumat (18/10).
Latif meminta kepada masyarakat nan mau memeriahkan aktivitas pelantikan dan panggung intermezo agar memarkirkan kendaraannya di tempat nan telah disediakan. Di antaranya di Senayan, IRTI, serta lahan parkir nan ada di gedung sekitar Sudirman-Thamrin.
Lebih lanjut, Latif mengimbau kepada masyarakat agar menggunakan moda transportasi umum untuk meminimalisir potensi kemacetan.
"Ya prioritasnya adalah silakan datang ke Sudirman-Thamrin untuk menyaksikan panggung intermezo menggunakan pikulan umum. Ada LRT, MRT, Transjakarta, tetap beroperasional," ucap dia.
Diketahui Ditlantas Polda Metro Jaya juga telah menyiapkan skema rekayasa lampau lintas di sepanjang Senayan hingga Harmoni saat pelantikan presiden dan wakil presiden.
Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Latif Usman menyebut penerapan rekayasa lampau lintas ini sifatnya situasional. Kata dia, pihaknya bakal mengupayakan masyarakat untuk tetap melintas selama situasi memungkinkan.
"Akan ada beberapa pengalihan arus nan bakal kita lakukan, seperti di Harmoni, Patung Kuda, Bundaran HI, Semanggi, begitu juga di Bundaran Senayan, inilah nan bakal tentunya kita bakal memandang betul jalur Sudirman-Thamrin," kata Latif kepada wartawan, Kamis (17/10).
Prabowo-Gibran bakal dilantik di Kompleks Parlemen, Jakarta pada 20 Oktober nanti. Mereka bakal menggantikan Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Ma'ruf Amin.
Kontestan Pilpres 2024 ialah Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar dan Ganjar Pranowo-Mahfud MD turut diundang untuk menghadiri aktivitas tersebut.
Tak hanya itu, aktivitas pelantikan Prabowo-Gibran bakal turut dihadiri para perwakilan dari negara-negara sahabat.
(dis/isn)
[Gambas:Video CNN]