Profil Kartika Wirjoatmodjo dan Dony Oskaria Calon Wamen BUMN di Kabinet Prabowo

Sedang Trending 1 bulan yang lalu

TEMPO.CO, Jakarta - Kartika Wirjoatmodjo dan Donny Oskaria disebut-sebut bakal menjadi Wakil Menteri (Wamen) Badan Usaha Milik Negara (BUMN) di kabinet presiden terpilih, Prabowo Subianto. Lalu siapa Kartika Wirjoatmodjo dan Donny Oskaria?

Dikutip di laman resmi BUMN, Kartika Wirjoatmodjo saat ini tetap menjabat sebagai Wakil Menteri BUMN nan dilantik pada 25 Oktober 2019. Pria kelahiran Surabaya, 18 Juli 1973, juga pernah menjabat sebagai Direktur Utama PT Bank Mandiri (Persero) Tbk pada 2015 hingga 2016.

Adapun rekam jejak pendidikan Kartika Wirjoatmodjo nan merupakan lulusan Sarjana Akuntansi Universitas Indonesia (UI) tahun 1996. Kemudian dia melanjutkan jenjang pendidikannya menjadi Magister tahun 2001 dengan bidang Business Administration di Erasmus University Rotterdam, Belanda.

Selain itu, berasas info Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) tahun 2023, Kartika Wirjoatmodjo mempunyai kekayaan kekayaan sebesar Rp119 miliar. Hal tersebut terbagi menjadi beberapa bagian di antaranya tanah dan gedung sebesar Rp70 miliar; perangkat transportasi dan mesin Rp4 miliar; kekayaan bergerak lainnya Rp2 miliar; dan utang sebesar Rp374 juta.

Selanjutnya, profil Dony Oskaria. Dikutip dari Wikipedia, Dony Oskaria merupakan putera Minang nan lahir di Tanah Datar, Sumatera Barat, 26 September 1969. Saat ini, dia tetap menjabat sebagai Direktur Utama PT Aviasi Pariwisata alias InJourney nan merupakan holding BUMN di sektor Aviasi dan Pariwisata.

Iklan

Selain menjabat sebagai Dirut PT Aviasi Pariwisata, hingga saat ini Dony Oskaria juga tetap menjabat sebagai Komisaris PT Citilink Indonesia sejak 2021. Dia juga pernah menjabat sebagai Wakil Direktur Utama PT Garuda Indonesia (Persero) tbk pada tahun 2020 hingga 2021.

Adapun riwayat pendidikan Dony Oskaria nan sempat berkuliah di bidang Akuntansi di Universitas Andalas tahun 1989. Namun, setahun kemudian dia pindah di Universitas Padjajaran dengan bidang Hubungan Internasional dan lulus pada tahun 1994. Setelah itu, dia melanjutkan jenjang pendidikannya menjadi Magister bidang Business Administration di The Asian Institute of Management, Filipina, tahun 2009.

Pilihan Editor: Layanan E-Materai Peruri Terganggu, Wamen BUMN Janjikan Perbaikan

Selengkapnya
Sumber Tempo.co Bisnis
Tempo.co Bisnis