PUPR Pastikan Ada Rumah Subsidi di IKN

TEMPO.CO, Jakarta - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) memastikan bakal ada rumah subsidi di Ibu Kota Nusantara alias IKN, Kalimantan Timur. Juru Bicara Kementerian PUPR Endra S. Atmawidjaja mengatakan, IKN nantinya tidak hanya dihuni aparatur sipil negara (ASN) dan TNI-Polri.

"Kan ada masyarakat di situ nan berbaur," ujar Endra ketika ditemui di area Jakarta Selatan, Rabu, 31 Juli 2024.

Selain memberi akomodasi kediaman untuk ASN, menurut Endra, pemerintah bakal memperhatikan kebutuhan kediaman untuk masyarakat. Karena itu, PUPR tetap bakal mendorong prinsip kediaman berimbang.

"Jadi, tetap ada perumahan untuk masyarakat menengah ke bawah," ujarnya.

Presiden Joko Widodo ata Jokowi secara resmi mengumumkan rencana perpindahan ibu kota negara dari Jakarta ke Kalimantan Timur pada 2019 lalu. Presiden mengatakan pemerintah telah melakukan kajian-kajian mendalam.

"Hasil kajian, letak ibu kota baru nan paling ideal adalah di sebagian Kabupaten Penajam Paser Utara, dan sebagian di Kabupaten Kutai Kartanegara, Provinsi Kaltim,” kata Presiden dalam konvensi pers di Istana Negara, Jakarta, Senin, 26 Agustus 2019, dikutip Tempo dari siaran pers Kementerian Komunikasi dan Informatika.

Menurut Jokowi, Kalimantan Timur dipilih dengan beragam pertimbangan. Mulai dari akibat musibah nan minim; letak strategis lantaran berada di tengah-tengah Indonesia; berdekatan dengan wilayah perkotaan nan sudah berkembang, ialah Balikpapan dan Samarinda; hingga sudah tersedia lahan nan dikuasai pemerintah seluas 180 ribu hektar. 

Pembangunan IKN akhirnya dimulai dan dicanangkan dalam lima tahap hingga 2045 mendatang. Adapun hingga 2045 mendatang, pertumbuhan masyarakat di ibu kota baru diproyeksikan mencapai 2 juta orang. 

Pilihan Editor: Wacana Tiket Konser Kena Cukai, Respons Sandiaga Uno dan Ditjen Bea Cukai