Ridwan Kamil: Pembangunan IKN Butuh Waktu 25 Tahun, Baru Terasa

Jakarta, CNN Indonesia --

Kurator Ibu Kota Nusantara (IKN) Ridwan Kamil menyebut butuh waktu 25 tahun hingga pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) di Kalimantan Timur baru terasa.

RK membandingkan IKN dengan ibu kota negara Amerika Serikat Washington DC. Menurutnya, perlu waktu 100 tahun untuk kota tersebut terbentuk.

"IKN jika mau memandang apa nan saya bicarakan, mungkin tidak dalam 5-10 tahun ya, semua ibu kota baru butuh waktu. Mungkin 25 tahun baru terasa apa nan disampaikan," kata Ridwan Kamil di IKN, Rabu (5/6).

Untuk fase pertama pembangunan IKN, dia menyebut sudah rampung 80 persen. Menurutnya, pembangunan nan meliputi area inti pusat pemerintahan (KIPP) IKN bakal selesai Agustus.

Dia berbicara IKN bakal dibangun dengan konsep Nagara Rimba Nusa. Pembangunan IKN bakal mengedepankan keberlanjutan lingkungan dan konsep hijau.

"Saya memastikan ada hijau, di lingkungan, di bangunan, di genting bangunan. Memastikan intelligent building, memastikan net zero bertindak so we can claim ini kreasi sebagai kelas dunia," ucapnya.

Sebelumnya, Presiden Jokowi menggagas pemindahan ibu kota negara dari DKI Jakarta ke IKN. Gagasan itu direstui DPR melalui Undang-Undang Ibu Kota Negara.

Pemindahan ibu kota negara dimulai tahun ini. Pembangunan dan pemindahan dilakukan berjenjang hingga 2045.

Rencananya Jokowi bakal menerbitkan keputusan presiden tahun ini untuk meresmikan pemindahan ibu kota negara. Namun, hari ini dia menyebut kemungkinan pemindahan dilakukan di era Presiden Prabowo Subianto.

"Bisa saya kelak nan menandatangani, bisa kelak juga presiden terpilih pemerintahan baru nan menandatangani," Jokowi di Istana Kepresidenan Nusantara, Kalimantan Timur, Rabu (5/6).

(dhf/DAL)

[Gambas:Video CNN]