RK Koreksi Pongrekun Sebut Jabar Termiskin: Keliru, Silakan Baca Lagi

Sedang Trending 1 bulan yang lalu

CNN Indonesia

Minggu, 27 Okt 2024 21:46 WIB

Calon Gubernur Jakarta Ridwan Kamil mengoreksi ucapan rivalnya Dharma Pongrekun nan menyebut Jawa Barat menjadi provinsi termiskin, saat debat Pilkada. Calon Gubernur Jakarta Ridwan Kamil mengoreksi ucapan rivalnya Dharma Pongrekun nan menyebut Jawa Barat menjadi provinsi termiskin, saat debat Pilkada. (CNN Indonesia/Adi Maulana Ibrahim)

Jakarta, CNN Indonesia --

Calon Gubernur Jakarta Ridwan Kamil mengoreksi ucapan rivalnya Dharma Pongrekun yang menyebut Jawa Barat menjadi salah satu provinsi termiskin setelah Pandemi Covid-19.

Dharma menanyakan ke RK kenapa perihal itu bisa terjadi di bawah kepemimpinannya sebagai Gubernur Jabar.

"Saya baca secara statistik setelah pandemi, Jabar jadi wilayah salah satu nan paling dianggap miskin. Itu nan saya baca di koran, gimana ya tanggapan Bapak dan kenapa itu sampai terjadi?" tanya Dharma ke RK di debat kedua Pilkada Jakarta 2024, Minggu (27/10) malam.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menanggapi itu, RK mengoreksi ucapan Dharma tersebut. Ia menyebut Jabar bukanlah provinsi termiskin di Pulau Jawa.

Ia pun meminta Dharma untuk membaca lagi agar tak menyampaikan info nan keliru. Namun, RK sendiri juga tak menyampaikan provinsi mana nan menjadi wilayah termiskin di Pulau Jawa.

"Terima kasih saya kira datanya mungkin keliru Pak, silahkan dibaca lagi. Termiskin di Pulau Jawa bukan Provinsi Jabar, provinsi lain di Pulau Jawa silahkan dibaca lagi," jawab RK.

Berdasarkan info BPS, provinsi termiskin per Maret 2024 adalah Daerah Istimewa Yogyakarta.

Setelahnya, RK pun memamerkan pencapaiannya selama menjadi Gubernur Jawa Barat.

Ia menyebut memulai kepemimpinannya di Jabar dengan 1.100 desa tertinggal dan sangat tertinggal dan sukses mengentaskannya di akhir kepemimpinannya.

"Dari 1.100 di akhir kedudukan kami jumlahnya jadi nol," ucap dia.

(mnf/isn)

[Gambas:Video CNN]

Yuk, daftarkan email jika mau menerima Newsletter kami setiap awal pekan.

Dengan berlangganan, Anda menyepakatikebijakan privasi kami.

Selengkapnya
Sumber cnnindonesia.com nasional
cnnindonesia.com nasional