CNN Indonesia
Senin, 25 Nov 2024 10:02 WIB
Jakarta, CNN Indonesia --
Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri) Bima Arya Sugiarto akan menyatakan kementeriannya bakal menunjuk Wakil Gubernur Bengkulu Rosjonsyah sebagai pelaksana tugas (Plt) Gubernur Bengkulu.
Keputusan ini bakal diambil usai Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah ditetapkan sebagai tersangka oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Baru-baru ini.
"Kemendagri saat ini sedang menyiapkan draf surat kepada Wakil Gubernur Bengkulu untuk menunjuk nan berkepentingan sebagai Pelaksana Tugas Gubernur Bengkulu," kata Bima kepada CNNIndonesia.com, Senin (25/11).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Bima mengatakan penunjukkan Rosjonsyah sebagai Plt Gubernur Bengkulu membikin penyelenggaraan penyelenggaraan pemerintahan di Provinsi Bengkulu tidak terganggu. Terlebih, beberapa hari ke depan bakal digelar Pilkada serentak 2024.
"Terutama dalam menghadapi hari Pilkada di Provinsi Bengkulu bisa terselenggara dengan baik," kata Bima.
Sebelumnya KPK menetapkan Rohidin Mersyah dan dua orang lain sebagai tersangka dalam OTT di lingkungan Pemerintah Daerah Bengkulu.
Rohidin diduga meminta Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Pemprov Bengkulu berinisial SD untuk mengumpulkan duit Rp2,9 miliar, serta mencairkan honor pegawai dan pembimbing untuk keperluan Pilkada 2024.
Berdasarkan anggaran, duit untuk honor pegawai dan pembimbing tidak tetap ialah Rp1 juta per orang.
"Saudara SD mengumpulkan duit sejumlah Rp2,9 miliar. Saudara SD juga diminta kerabat RM untuk mencairkan honor pegawai tidak tetap dan pembimbing tidak tetap se-provinsi Bengkulu sebelum tanggal 27 November 2024. Jumlahnya honor per-orang adalah Rp1 Juta," kata Wakil Ketua KPK Alexander Marwata dalam konvensi pers di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta, Minggu (24/11) malam.
Rohidin dan dua tersangka lainnya disangkakan melanggar Pasal 12 huruf e dan Pasal 12B Undang-undang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi (UU Tipikor) Jo Pasal 55 KHP.
(rzr/isn)
[Gambas:Video CNN]
Yuk, daftarkan email jika mau menerima Newsletter kami setiap awal pekan.
Dengan berlangganan, Anda menyepakatikebijakan privasi kami.