Siloam Hospitals Agora Tingkatkan Layanan Melalui LINAC dan Cathlab

Sedang Trending 5 bulan yang lalu

INFO BISNIS – Siloam Hospitals Agora meluncurkan dua jasa terbaru berbasis teknologi terkini, ialah LINAC (Linear Accelerator) dan Cathlab (Catheterization Laboratory). Dua jasa ini untuk meningkatkan kualitas pemeriksaan dan pengobatan penyakit kritis seperti kanker, penyakit jantung, dan gangguan saraf.

"Sebagai rumah sakit umum nan sejak awal dirancang memberikan akses lebih luas kepada masyarakat dan sejumlah pasien terutama di DKI, khususnya di wilayah Jakarta Pusat, Jakarta Utara, dan Jakarta Timur, Siloam Hospitals Agora dilengkapi beragam akomodasi teknologi modern dan terkini dengan support seluruh pekerjaan medis nan berilmu di bagian spesialisasi,” tutur dr. Feronika Hardanti, MARS selaku Direktur Rumah Sakit Siloam Hospitals Agora, Selasa, 4 Juni 2024.

Menurut dia, peran teknologi dalam penanganan penyakit kritis saat ini semakin berkembang. Salah satunya ialah LINAC alias Linear Accelerator ialah teknologi mutakhir nan digunakan dalam radioterapi untuk mengobati kanker. LINAC bakal menghasilkan sinar X berenergi tinggi nan dapat membunuh sel kanker dengan presisi tinggi, memastikan terapi nan lebih efektif dan aman.

Sementara Cathlab alias Catheterization Laboratory merupakan akomodasi medis nan menggunakan sinar X-Ray untuk menampilkan gambaran pembuluh darah dengan jelas dan berwarna pada beragam organ tubuh. Teknologi ini sangat krusial dalam membantu tenaga medis untuk mendiagnosis dan melakukan pengobatan penyakit jantung serta intervensi kardiovaskular lainnya.

Keberadaan jasa LINAC dan Cathlab di Siloam Hospitals Agora merupakan solusi mengatasi hambatan, ialah akses dan kesempatan kepada masyarakat setempat untuk mendapatkan perawatan nan berbobot tinggi dan terjangkau. Layanan LINAC & Cathlab Siloam Hospitals Agora berkedudukan pada pemeriksaan awal secara jeli sekaligus sebagai terapi nan efektif dan tepat.

"Beberapa prosedur intervensional nan diperlukan dapat dilakukan dengan jasa ini, sekaligus melakukan monitoring secara berkala dan pertimbangan respons terhadap pengobatan. Kami pastikan dengan jasa tersebut, angan dan kualitas hidup pasien nan memerlukan jasa ini bakal semakin membaik,” kata dr. Feronika Hardanti, MARS.

Diakui dr. Feronika, di Indonesia,kanker tetap menjadi salah satu masalah kesehatan terbesar dan menjadi penyebab kematian tertinggi kedua setelah penyakit kardiovaskular. Data kematian di Indonesia akibat penyakit Kardiovaskular mencapai 651.481 masyarakat per tahun, nan terdiri dari stroke 331.349 kematian, penyakit jantung koroner 245.343 kematian, penyakit jantung hipertensi 50.620 kematian, dan penyakit kardiovaskular lainnya (Institute for Health Matrics and Evaluation, 2019).

Diketahui pasien kanker di Indonesia banyak berobat ke luar negeri, salah satunya dikarenakan pengobatan di Indonesia tetap terkendala minimnya perangkat radiasi. Oleh lantaran itu, sebagai bagian dari komitmen jangka panjang guna meningkatkan standar perawatan kesehatan di Indonesia dan menjawab kebutuhan bakal kapabilitas pelayanan bertaraf internasional, Siloam Hospitals Agora sekarang mempunyai jasa LINAC dan Cathlab sebagai langkah signifikan dalam memperluas jangkauan jasa Kanker, Jantung dan Saraf.

Hal ini juga bermaksud untuk memberikan akses pengobatan penyakit kritis ini menjadi lebih luas kepada masyarakat di Jakarta maupun di luar Jakarta. Siloam Hospitals Agora nan berlokasi di wilayah Cempaka Putih, Jakarta, ini pun berkomitmen untuk selalu memberikan pelayanan terbaik, berinovasi dan berinvestasi agar dapat melayani masyarakat dengan lebih baik. “Salah satunya ialah dengan peluncuran jasa LINAC dan Cathlab,” ucap dr. Feronika. (*)

Selengkapnya
Sumber Tempo.co Bisnis
Tempo.co Bisnis