Sindikat di Jakbar Jual Uang Palsu Rp20 M Seharga Rp5 Miliar

Jakarta, CNN Indonesia --

Polisi menyebut sindikat pengedar duit tiruan di wilayah Srengseng, Jakarta Barat menjual uang palsu nan mereka buat dengan nilai murah.

"Uang itu bakal dijual juga ke pemesan dengan nilai 1 banding 4, artinya jika membikin Rp20 miliar duit tiruan dia bakal mendapatkan Rp5 miliar dari pemesan," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indradi kepada wartawan, Kamis (20/6).

Ade Ary menyebut sindikat itu kemudian menjual duit tiruan nan mereka produksi itu ke pemesan. Selanjutnya, oleh si pemesan bakal diedarkan manual ke masyarakat.

Namun, belum dijelaskan lebih lanjut soal tujuan dan gimana langkah mengedarkan duit tiruan itu. Ade Ary hanya menyampaikan duit tiruan itu belum sempat diedarkan ke masyarakat.

"Pemesan ini infonya (memesan duit palsu) untuk diedarkan secara manual," ucap dia.

Dalam kasus ini, polisi telah menangkap dan menetapkan empat orang sebagai tersangka. Keempatnya masing-masing berinisial M, YS, FF, serta F.

Atas perbuatannya, para tersangka dijerat dengan Pasal 244 KUHP dan Pasal 245 KUHP juncto Pasal 55 dan Pasal 56 KUHP.

Selain keempat tersangka, polisi juga tetap mengejar keberadaan empat pelaku lain berinisial U, I, P serta A nan turut terlibat dalam kasus ini.

Pelaku berinisial U diketahui berkedudukan sebagai, lampau I bertindak sebagai operator mesin cetak. Sementara pelaku P dan A adalah pembeli nan duit palsu.

(dis/isn)

[Gambas:Video CNN]