3 bulan yang lalu
ARTICLE AD BOX
CNN Indonesia
Jumat, 07 Jun 2024 18:17 WIB
Polres Metro Jakarta Timur mencari keberadaan siswi SMAN 61 Jakarta nan dilaporkan lenyap di wilayah Pondok Kelapa, Duren Sawit, sejak Selasa (4/6). niekverlaan/Pixabay
Jakarta, CNN Indonesia --
Polres Metro Jakarta Timur mencari keberadaan siswi SMAN 61 Jakarta berjulukan Sayidah Nailaturahman (SN) nan dilaporkan lenyap di wilayah Pondok Kelapa, Duren Sawit, pada Selasa (4/6).
"Langkah-langkah nan sudah kami lakukan sampai saat ini adalah melakukan penyelidikan alias melacak telepon seluler nan dibawa oleh SN," kata Kapolres Metro Jakarta Timur Kombes Polisi Nicolas Ary Lilipaly di Mapolres Metro Jaktim, Jumat.
Saat ini abdi negara Kepolisian tengah melakukan penyelidikan untuk mencari keberadaan korban berinisial SN tersebut. "Namun, sampai saat ini tetap belum ditemukan keberadaan dari korban SN ini," katanya.
Dia juga mengimbau seluruh masyarakat nan memandang alias mengetahui keberadaan anak ini agar menyampaikan info kepada Kepolisian. "Mari kita bermohon semoga dalam waktu dekat keberadaan anak tersebut dapat ditemukan," katanya.
[Gambas:Twitter]
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurut dia, pihak family sudah melaporkan kasus hilangnya SN ke Polres Metro Jakarta Timur (Jaktim) pada Rabu (5/6).
Saat kejadian, kata Nicolas, SN berangkat sekolah dari rumah pagi hari untuk berangkat ke sekolah pada Selasa (4/6).
"Tetapi, hingga sore hari korban tidak kembali ke rumah dan akhirnya orang tua mencari dan tidak menemukan," katanya.
Keluarga korban sempat menghubungi teleponnya, namun tidak aktif. "Akhirnya orang tua melapor ke Polres Metro Jakarta Timur," kata dia.
Kepolisian juga sudah melakukan pengecekan ke letak kejadian, mulai korban naik angkot dan keberadaan kamera pengawas (CCTV).
"Tidak ada CCTV nan memperlihatkan nan bersangkutan. Kesulitan kita di situ. Jadi, kami berambisi kepada masyarakat untuk memberikan info jika mengetahui keberadaan SN," katanya.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Ade Ary Syam Indradi mengatakan Sayidah meninggalkan rumah pada Selasa (4/6) sekitar pukul 05.45 WIB. Ia berangkat sekolah menggunakan angkot JakLingko 42 bidang Pondok Kelapa-Kampung Melayu.
Ade mengatakan setelah ditunggu 1x24 jam, Sayidah tidak kunjung pulang. Pihak family pun membikin laporan pada Rabu (5/6).
"Usianya 16 tahun, saat meninggalkan rumah itu terakhir saat bakal berangkat ke sekolah naik angkot menggunakan seragam batik SMA, berkerudung, sekolah di SMA 61. Menggunakan sepatu hitam, kerudung putih baju seragam sekolah SMA, kacamata hitam," katanya.
Ia mengatakan polisi tengah melakukan proses pencarian. Ade mengimbau masyarakat nan mengetahui keberadaan Sayidah untuk melapor.
"Polda Metro Jaya dan Polres Metro Jakarta Timur tetap terus bekerja, minta waktu. Tadi saya ingatkan teman-teman Jatanras dan Resmob Polda mempercepat proses ini. Bagi masyarakat nan lihat dan tahu keberadaan tolong diinformasikan," ujar Ade.
(Antara)
[Gambas:Video CNN]
English (US) · 
Indonesian (ID) ·