Status Siaga Darurat Gunung Lewotobi Laki-laki NTT hingga September

Sedang Trending 3 bulan yang lalu
ARTICLE AD BOX

CNN Indonesia

Minggu, 30 Jun 2024 11:15 WIB

Siaga darurat Gunung Lewotobi Laki-laki NTT diperpanjang usai mengalami erupsi Sabtu (29/6) sore. Gunung Lewotobi Laki-laki NTT kembali mengalami erupsi, Sabtu (29/6). (Antara/Mega Tokan)

Jakarta, CNN Indonesia --

Pemerintah Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT) menetapkan perpanjangan status siaga darurat Gunung Api Lewotobi Laki-laki hingga September 2024 usai gunung mengalami erupsi dengan tinggi kolom abu nyaris 1 kilometer di atas puncak gunung berapi aktif tersebut pada Sabtu (29/6) sore.

"Perpanjangan tiga bulan mulai dari 25 Juni hingga 24 September 2024," kata Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Flores Timur Avelina Hallan ketika dihubungi dari Kupang, Minggu (30/6) mengutip Antara.

Ia mengatakan perpanjangan status siaga darurat itu berasas pertimbangan bahwa kejadian erupsi gunung api tersebut tetap terus menerus terjadi dan tidak bisa diprediksi kapan bakal berakhir.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Gunung Lewotobi Laki-laki merupakan gunung api aktif di Kecamatan Wulanggitang nan sekarang berada pada Level III alias Siaga.

Berdasarkan laporan dari Pos Pengamatan Gunung Api Lewotobi Laki-laki, kejadian erupsi terus menerus terjadi dengan ketinggian abu berkisar antara 300 meter hingga 1.000 meter.

Hal itu menyebabkan beberapa desa di Kecamatan Wulanggitang dan Ile Bura dipenuhi debu vulkanik.

Untuk mengatasi perihal itu, tim BPBD telah melakukan penyiraman air, baik pada jalan raya, jalan utama Trans Maumere-Larantuka, hingga lorong desa. Selain itu, pihak kecamatan juga telah menyalurkan support masker dari pemerintah wilayah agar digunakan masyarakat untuk menghindari paparan debu vulkanik.

"Mohon masyarakat menggunakan masker," ujar Avelina.

Pemerintah wilayah juga telah menyiapkan letak untuk mengevakuasi penduduk andaikan tingkat aktivitas gunung itu naik menjadi Level IV Awas. Lokasi nan telah disiapkan itu, ialah SD dan SMP di Boru, Kecamatan Wulanggitang, serta Desa Bokang di Kecamatan Titehena.

Selanjutnya, BPBD Kabupaten Flores Timur juga menyiapkan peralatan, seperti mobil dan menara lampu, serta logistik seperti kasur lipat dan selimut.

Untuk pemenuhan kebutuhan air bersih di letak pengungsian, BPBD Kabupaten Flores Timur telah menyiagakan tiga unit mobil tangki air. BPBD Kabupaten Flores Timur juga tetap mempunyai stok sembako untuk digunakan pengungsi.

(Antara/mik)

[Gambas:Video CNN]

Selengkapnya
Sumber cnnindonesia.com nasional
cnnindonesia.com nasional