TEMPO.CO, Jakarta - Platform TikTok dikabarkan bakal merambah layanannya ke sektor pengiriman makanan, pembelian voucher restoran, hotel, dan pesawat. Informasi ini disampaikan nan dikutip dari laman South China Morning Post (SCMP) pada 12 Juli 2024. Platform video pendek terkenal dunia milik ByteDance itu disebut siap terjun ke sektor jasa lokal Asia Tenggara, nan bakal dimulai dan diujikan lebih dulu ke pengguna di Indonesia dan Thailand.
Sumber anonim dari Indonesia memastikan jasa untuk menyediakan voucher pesawat dan hotel ini bakal bekerja sama dengan jasa pihak ketiga di Indonesia. Kendati demikian, belum ada info lebih lanjut mengenai siapa pihak ketiga nan bakal diajak kerja sama oleh TikTok.
Ketua Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia Hariyadi Sukamdani menyambut baik berita tersebut. Kendati pihak TikTok belum melakukan pembicaraan langsung mengenai perihal tersebut.
Hariyadi mengatakan berita ini bakal meningkatkan penjualan dan visitor untuk seluruh Industri Hotel dan Restoran di Indonesia. "Justru ini jadi memudahkan pihak konsumen untuk membeli produk alias jasanya. Bagus juga ya, jadi nambah channel untuk para pelaku usaha," Tukas Hariyadi kepada Tempo melalui Whatsapp pada Rabu, 17 Juli 2024.
Pihak TikTok Indonesia menurutnya memang belum menghubungi PHRI mengenai kerja sama penyediaan kupon untuk jasa makanan, pembelian voucher restoran, hotel dan pesawat tersebut. Hariyadi mengaku bakal menunggu kerja sama tersebut. "TikTok belum menghubungi PHRI. Tapi, kami tentu bakal bertemu, mengenai kapan dan di mananya kami belum tahu," Jelas Ketua PHRI.
Ia percaya TikTok bakal berjumpa dengan pihak PHRI alias personil PHRI, lantaran mereka perlu menawarkan produk alias jasanya ke PHRI. "Kan mereka nan mau jualan, ditunggu saja," Tambah Hariyadi.
Iklan
Dalam kesempatan terpisah, pihak TikTok Indonesia belum bisa mengomentari berita tersebut. "Kami belum bisa share apapun lantaran informasinya memang belum pasti," ujar perwakilan TikTok Indonesia kepada Tempo, Rabu, 17 Juli 2024.
Sebelumnya, PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk alias GOTO resmi bekerja sama dengan TikTok pada Desember 2023. Ekosistem digital terbesar Indonesia, GOTO mengatakan kerja sama tersebut untuk memperkuat pertumbuhan ekonomi digital Indonesia dengan konsentrasi pada pemberdayaan serta ekspansi pasar bagi pelaku UMKM nasional.
Kerja sama tersebut, menghasilkan investasi Tiktok ke GoTo sebesar lebih dari US$1,5 miliar, nan menyepakati penggabungan TikTok Shop dengan Tokopedia milik GoTo Group. Tak ayal jika kerja sama baru jasa makanan, pembelian voucher restoran, hotel, dan pesawat tersebut bakal dimulai ekspansinya ke negara Indonesia. Karena menurut data, jumlah pengguna TikTok di Indonesia dilaporkan menjadi pengguna terbesar ke-2 sedunia sejak Juli 2023.
Dengan lebih dari 1 miliar pengguna aktif bulanan di seluruh dunia, TikTok Shop bakal mendekati pendapatan tahunan nan diproyeksikan sekitar US$ 4 miliar alias setara dengan Rp 64 triliun. Menurut Firma Analitik Yipit Data, sistem nilai ini juga didorong oleh kontribusi pasar dari seluruh negara di Asia Tenggara. Sehingga berita ini, bakal menjadi ambisi besar bagi perusahaan terkenal dunia milik ByteDance nantinya.
Pilihan editor: Trump Kini Dukung TikTok, Dulu Sempat Sebut Sebagai Ancaman