Tim SAR Evakuasi 208 Warga Desa Terisolir Akibat Banjir di Luwu

Sedang Trending 4 bulan yang lalu
ARTICLE AD BOX

CNN Indonesia

Rabu, 08 Mei 2024 03:04 WIB

Sebanyak 208 penduduk desa nan terisolir akibat banjir dan longsor sukses dievakuasi. Ilustrasi. Sebanyak 208 penduduk desa nan terisolir akibat banjir dan longsor sukses dievakuasi. (ANTARA FOTO/ARNAS PADDA)

Makassar, CNN Indonesia --

Tim SAR campuran mengevakuasi 52 penduduk nan terisolir akibat dampak banjir bandang dan longsor di Desa Kadundung, Kecamatan Latimojong, Kabupaten Luwu, Sulawesi Selatan.

"Sebanyak 52 penduduk Desa Kadundung telah dievakuasi, termasuk di antaranya ada delapan anak kecil. Sebagian mereka berada di Posko SAR Gabungan, di Kecamatan Suli, dan sebagian lagi memilih untuk pergi ke rumah kerabatnya," kata Kepala Kantor Basarnas Makassar, Mexianus Bekabel, Selasa (7/5).

Mexianus menerangkan proses pemindahan telah dilaksanakan sejak pagi tadi hingga sore.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Sejak pukul 11.00 WITA pagi tadi hingga pukul 16.00 WITA, Tim SAR campuran sukses laksanakan pemindahan terhadap penduduk Desa Kadundung nan sempat terisolir selama lima hari sejak terjadinya musibah banjir," jelasnya.

Proses evakuasi sempat dihentikan sementara ketika hujan mengguyur mengakibatkan arus sungai nan dilewati menjadi deras.

"Untuk saat ini, dihentikan sementara dikarenakan terjadi hujan di letak evakuasi," tuturnya.

Warga Desa Kadundung terisolir selama lima hari akibat putusnya jembatan dan jalan. Warga kudu memperkuat hidup dengan persediaan seadanya.

Sementara itu, 156 penduduk Desa Buntusarek, Kecamatan Latimojong juga sukses dievakuasi setelah terisolir sejak terjadinya banjir bandang dan longsor.

"Hari ini kita mengevakuasi Desa Buntusarek, Kecamatan Latimojong, Kabupaten Luwu sebanyak 156 orang," kata Kapolda Sulsel, Irjen Pol Andi Rian R Djajadi.

(mir/isn)

[Gambas:Video CNN]

Selengkapnya
Sumber cnnindonesia.com nasional
cnnindonesia.com nasional