Tom Lembong Kenang Faisal Basri: Beliau Aktivis Top Pasca-Jatuhnya Orde Baru Soeharto

Sedang Trending 1 minggu yang lalu
ARTICLE AD BOX

TEMPO.CO, Jakarta - Mantan Menteri Perdagangan (Mendag) Thomas Lembong mengenang ahli ekonomi senior Faisal Basri sebagai tokoh nan menginspirasi. Tom, sapaannya, pun turut bersungkawa atas wafatnya pendiri Institute for Development of Economic and Finance (Indef) itu kemarin.

Melalui media sosial, Tom Lembong menceritakan saat kali pertama berjumpa Faisal Basri pada 1998. "Beliau top reformis/aktivis pasca-jatuhnya Rezim OrBa Presiden Suharto," ujar Tom melalui IG @tomlembong, Kamis, 5 September 2024.

Faisal Basri nan Tom Lembong kenal adalah sosok nan selalu ceria, lembut, dan halus. Menurut Tom, Faisal Basri, seperti semua orang mempunyai angan besar bakal kembalinya kerakyatan di Indonesia.

Tom Lembong juga bercerita, pada 2019, dia sempat cemas lantaran Faisal Basri terlalu kurus. Setahun kemudian, dia kembali cemas dan kaget lantaran Faisal Basri semakin berapi-api. "Dan makin marah dan kecewa atas kondisi negeri kita dan ekonomi kita nan makin kacau," ujar Tom.

Tom menilai Faisal Basri sebagai tokoh nan menginspirasi. "Saya bakal banget sangat kangen keberadaannya," kata dia. Ia sekaligus berambisi perjuangan, nilai-nilai, dan  norma nan Faisal Basri junjung tinggi semasa hidup bisa dilanjutkan.

"Terima kasih kepada istri, anak dan family yg membersamai beliau… Kami doakan sekaligus meyakini Pak Faisal menemukan kedamaian di sisi nan Maha Kuasa Allah SWT," tulis Tom Lembong.

Faisal Basri wafat di Rumah Sakit Mayapada, Kuningan, Jakarta Selatan, Kamis, 5 September 2024, pukul 03.50. Ekonom Universitas Indonesia itu menghembuskan napas terakhir pada usia 65 tahun. Ia dimakamkan di TPU Menteng Pulo, Jakarta Selatan.

Pilihan Editor: Sri Mulyani Berduka atas Meninggalnya Faisal Basri: Sahabat Lama Saat di FEUI

Selengkapnya
Sumber Tempo.co Bisnis
Tempo.co Bisnis