Walkot Semarang Terima Penghargaan Penanganan Stunting dari PBB

Sedang Trending 3 bulan yang lalu
ARTICLE AD BOX

Pemkot Semarang | CNN Indonesia

Rabu, 26 Jun 2024 18:56 WIB

Kota Semarang menjadi perwakilan Indonesia dalam arena UN Public Services Forum 2024 nan memberi apresiasi mengenai Program Inovasi Stunting. Wali Kota Semarang Mbak Ita mengaku bangga menerima penghargaan tersebut. Pasalnya, Semarang menjadi satu-satunya kota penerima penghargaan sebagai perwakilan Indonesia. (Foto: Pemkot Semarang)

Jakarta, CNN Indonesia --

Wali Kota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu (Mbak Ita) menerima penghargaan pelayanan publik mengenai Program Inovasi Stunting dari Perserikatan Bangsa-bangsa (PBB) alias United Nations (UN) pada UN Public Services Forum di Incheon, Korea Selataan pada Rabu (26/6).

Mbak Ita mengaku bangga menerima penghargaan tersebut. Pasalnya, Semarang menjadi satu-satunya kota penerima penghargaan, sekaligus sebagai perwakilan Indonesia.

"Sangat membanggakan, lantaran Kota Semarang menjadi perwakilan dari Indonesia untuk menerima penghargaan ini. Satu-satunya Kota di Indonesia nan menerima penghargaan penanganan stunting dari PBB," kata Mbak Ita pada Selasa (25/6).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Melalui penghargaan itu, nama Kota Semarang pun jadi dikenal dunia. Terlebih, Semarang menjadi tuan rumah gelaran Hari Keluarga Nasional ke-31 tahun ini, nan juga berkah pencapaian penurunan stunting mencapai 10 persen.

Pada arena UN Public Services Forum, Pemerintah Kota Semarang membuka booth guna memperkenalkan ibu kota Jawa Tengah.

Menurut Mbak Ita, perihal itu menjadi kesempatan untuk memperkenalkan beragam potensi dan program-program unggul nan dilaksanakan.

"Alhamdulillah selain membuka stand, diberi kesempatan juga untuk sharing session tentang penemuan program SANPIISAN (Sayangi Dampingi Ibu dan Anak Kota Semarang)," lanjutnya.

Program SANPIISAN adalah program nan menjadi penemuan mengenai jasa kesehatan sebagai bentuk upaya solusi dan tindakan kepedulian terhadap persoalan kesehatan ibu dan anak, baik secara promotif, preventif maupun kuratif.

Sharing session program SANPIISAN dipaparkan langsung oleh Mbak Ita di hadapan para peserta UN Public Services Forum tersebut.

Melalui UN Public Services Forum, PBB memberikan penghargaan atas pencapaian imajinatif dan kontribusi lembaga pelayanan publik nan menyasar manajemen publik nan efektif dan responsif di negara-negara di seluruh dunia.

(rea/rir)

[Gambas:Video CNN]

Selengkapnya
Sumber cnnindonesia.com nasional
cnnindonesia.com nasional