Zulhas Pastikan Stok Beras Jelang Natal dan Tahun Baru Aman

Sedang Trending 2 minggu yang lalu

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Koordinator (Menko) Bidang Pangan Zulkifli Hasan (Zulhas) memastikan stok beras menjelang seremoni Hari Raya Natal dan Tahun Baru (Nataru) dalam kondisi aman.

Ia juga memastikan stok pupuk di sejumlah wilayah seperti Lampung Selatan juga dalam kondisi tercukupi.

"Untuk Natal dan Tahun Baru stoknya cukup dan melimpah. Bahkan stok beras saat ini tertinggi sepanjang Indonesia Merdeka. Paling banyak stok beras sekarang. Jadi tidak usah khawatir, aman," kata Zulhas saat melakukan kunjungan kerja di Pabrik Pengolahan Beras dan Gudang Bulog Lampung, Bandar Lampung, dalam keterangan nan diterima di Jakarta, Minggu.

Dalam kunjungan kerja tersebut, Zulhas mengatakan pabrik pengolahan beras nan dimiliki oleh Badan Urusan Logistik (Bulog) mempunyai teknologi nan canggih, sehingga pengolahan dari gabah menjadi beras bisa dioptimalkan.

Ia pun mendorong agar pabrik tersebut bisa menampung gabah sebanyak mungkin sehingga bisa diolah dan dimanfaatkan untuk masyarakat.

"Tadi saya lihat pabriknya bagus dan canggih tinggal dioptimaliisasikan. Menampunglah gabah sebanyak-banyaknya untuk diolah sebanyak-banyaknya," jelasnya.

Selama kunjungannya, Zulhas turut berjumpa dengan sejumlah petani dan pengelola gerai pangan di wilayah Kabupaten Lampung Selatan. Pertemuan tersebut juga untuk memastikan stok pupuk bagi para petani terpenuhi.

"Kita perlu dengar langsung apa nan dialami petani, kios-kios, dan pemasok (pupuk). Sehingga di sini, di Lampung tidak ada keluhan mengenai pupuk. Di sekitar Lampung Selatan pupuk tidak ada masalah," ungkapnya.

Selain itu, dia mengatakan pemerintah juga bakal menggenjot sektor pangan melalui sejumlah cara, salah satunya optimasi sawah. Langkah itu dilakukan untuk memastikan stok pangan dalam negeri aman.

"Yang ada optimasi sawah itu menjadi program prioritas. Sawah-sawah nan tidak optimal bakal dioptimalkan. Makanya perlu kerja perincian dengar langsung dari masyarakat apa nan terjadi," tutup Zulhas.

Selengkapnya
Sumber Tempo.co Bisnis
Tempo.co Bisnis