101 Kapling Kawasan Inti IKN Ditawarkan pada Pengusaha UMKM

TEMPO.CO, Jakarta - Sebanyak 101 lahan di Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) Ibu Kota Kota Nusantara alias IKN di Kecamatan Sepaku, Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, ditawarkan kepada upaya mikro mini dan menengah (UMKM).

"Kami susun sistem alias prosedur operasional standar (SOP) lahan investasi di KIPP, terutama ada prioritas bagi UMKM," kata Pelaksana Tugas Kepala Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN) Basuki Hadimuljono, di Penajam, Jumat, 20 September 2024.

"Selayaknya penanammodal pelopor dengan sedikit modifikasi untuk dukung geliat UMKM di Kota Nusantara," katanya.

Mekanisme tersebut disusun merujuk Peraturan Presiden Nomor 75 Tahun 2024, menyangkut percepatan pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN).

Sesuai pengarahan Presiden Joko Widodo, OIKN membuka kesempatan investasi kepada UMKM dan badan upaya perseorangan di KIPP ibu kota baru Indonesia.

Sebanyak 101 dari 493 persil peruntukan lahan investasi ditawarkan kepada UMKM dan badan upaya perseorangan, kata dia pula, lahan berpotensi nan dialokasikan untuk UMKM dan badan upaya perorangan itu disosialisasikan berbareng forum investor.

OIKN telah mengadakan sosialisasi dengan agenda pembahasan lahan potensial sesuai permintaan investasi para calon pelaku upaya pelopor, dia menimpali lagi, nan dihadiri 11 calon penanammodal pelopor.

Tahapan selanjutnya untuk tahapan investasi bagi UMKM dan badan upaya perseorangan dapat dilakukan melalui portal INVESTARA dengan alokasi luas lahan maksimal satu hektare.

OIKN bakal melayani penanammodal dan mempermudah segala proses berupaya dan insentif perpajakan sesuai peraturan perundang-undangan nan berlaku, kata dia, lantaran OIKN bukan menjual tanah bakal tetapi membujuk pelaku upaya untuk berinvestasi di Kota Nusantara.

Kriteria UMKM dan badan upaya perseorangan nan dapat berinvestasi di ibu kota masa depan Indonesia itu, mengikuti Undang-Undang (UU) Nomor 20 Tahun 2028 tentang UMKM, serta Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 7 Tahun 2021 tentang Kemudahan, Perlindungan, dan Pemberdayaan Koperasi dan UMKM.

Proses kerja sama dilanjutkan dengan penandatanganan perjanjian kerja sama (PKS) dan pembangunan dilakukan selambat-lambatnya 18 bulan, demikian Basuki Hadimuljono nan juga Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) itu pula.

Investor Internasional

Iklan

Basuki Hadimoeljono juga mengundang partisipasi internasional untuk bekerja-sama di Ibu Kota Nusantara alias IKN di Kalimantan Timur, seperti dilakukan pemerintah Amerika Serikat dalam pembangunan Kota Cerdas Nusantara.

“Kami sangat menghargai support pemerintah Amerika Serikat dalam pembangunan Ibu Kota Nusantara. Sebagai kota global, tentunya kami mengundang partisipasi internasional untuk bekerja-sama di proyek ini,” ujarnya.

Basuki Hadimoeljono didampingi oleh Duta Besar Amerika Serikat untuk Indonesia Kamala Shirin Lakhdhir menandatangani perjanjian hibah dengan Badan Perdagangan dan Pembangunan Amerika Serikat (USTDA) untuk proof of concept percontohan teknologi Command Center di Ibu Kota Nusantara dengan nilai total 7,6 juta dolar AS.

USTDA (Badan Perdagangan dan Pembangunan Amerika Serikat) merupakan lembaga independen pemerintah Amerika Serikat untuk memajukan pembangunan ekonomi dan kepentingan komersial Amerika Serikat di negara-negara berkembang.

Sebelumnya, Deputi Bidang Transformasi Hijau dan Digital Otorita IKN Mohammed Ali Berawi berbareng Direktur USTDA Enoh T. Ebong telah menandatangani perjanjian hibah sebesar 2,49 juta dolar AS pada 2 Mei 2024 di Los Angeles, Amerika Serikat. Hibah tersebut digunakan untuk support teknis mengenai penerapan teknologi dan solusi kota pandai di IKN.

Penandatanganan pada 20 September 2024 di Jakarta menandakan dimulainya support Pemerintah Amerika Serikat dalam penyelenggaraan pilot project teknologi kota pandai di Nusantara.

Otorita IKN bakal bekerja sama dengan 7 perusahaan teknologi dunia asal Amerika Serikat seperti Amazon Web Service, Autodesk, Cisco, Esri, IBM, Honeywell, serta Motorola dalam penyelenggaraan hibah percontohan teknologi Command Center di Nusantara. Sehingga sampai saat ini total hibah USTDA kepada Otorita IKN berbobot 10,09 juta dolar AS.

Duta Besar Amerika Serikat untuk Indonesia Kamala Shirin Lakhdhir menegaskan bahwa hibah ini merupakan corak komitmen support pemerintah Amerika Serikat terhadap pembangunan kota pandai IKN.

“Hibah ini merupakan pilot project nan mendemonstrasikan beragam kelebihan teknologi pada pengelolaan kota cerdas,” kata Kamala.

Pilihan Editor Tupperware Bangkrut, Ini Perjalanan Wadah Plastik dengan Garansi Seumur Hidup