9 Pulau di Indonesia yang Pernah Dijual di Situs Asing

Sedang Trending 2 bulan yang lalu
ARTICLE AD BOX

TEMPO.CO, Jakarta - Isu jual beli pulau kembali menjadi perbincangan di kalangan masyarakat Indonesia. Menurut Direktur Jenderal Pengawasan Sumber Daya Kelautan dan Perikanan (PSDKP) Pung Nugroho Saksono, menjelaskan bahwa saat ini banyak Warga Negara Asing (WNA) nan memanfaatkan pulau-pulau mini tanah air untuk aktivitas usaha.

Namun, perihal ini langsung dibantah oleh Kementerian Kelautan dan Perikanan. Menurut KKP, pihaknya tidak mempunyai kewenangan untuk menjual pulau. "Kami di KKP hanya berkuasa memberikan izin pengelolaan," kata Direktur Jenderal Pengelolaan Ruang Laut KKP, Victor Gustaf Manoppo.

Sebelumnya, sejumlah pulau di Indonesia pernah ditawarkan untuk dijual di situs Asing. Dirangkum dari beragam sumber, berikut daftar pulau di Indonesia nan pernah dijual di situs asing:

1. Kepulauan Widi, Maluku Utara

Kepulauan Widi di Maluku Utara pernah menjadi sorotan setelah dilelang di situs online asing oleh PT Leadership Island Indonesia (LII). Lelang ini diumumkan oleh balai lelang Sotheby's Concierge dan apalagi menarik perhatian selebritas bumi seperti Shakira. Lelang tersebut dibuka pada 7 Desember 2022 dan ditutup pada 14 Desember 2022. Namun, pada laman resmi Sotheby's, iklan lelang tetap tercantum hingga 24 Januari 2023.

Menteri Dalam Negeri, Tito Karnavian menjelaskan bahwa sebelumnya telah ada kesepakatan antara pemerintah wilayah dan LII untuk mengelola laut tersebut sejak 2015. Setelah berita lelang tersebar luas, pemerintah mencabut MoU pemanfaatan Kepulauan Widi lantaran dinilai melanggar aturan.

2. Pulau Gambar, Laut Jawa

Pada tahun 2012, Pulau Gambar di Laut Jawa diiklankan di situs www.privateislandonline.com. Pulau Gambar ditawarkan dengan nilai USD 725 ribu alias setara dengan Rp 6,8 miliar (kurs Rp 9.500). Dalam info penjualannya, pulau itu disebutkan berada di area Laut Jawa dengan luas 2,2 hektar.

Stius tersebut mendeskripsikan Pulau Gambar sebagai pulau unik dengan pantai bagus dan cocok untuk kediaman pribadi, serta menawarkan aktivitas menyelam, snorkeling, dan memancing.

3. Pulau Gili Nanggu, Lombok

Pulau Gili Nanggu di Lombok, NTB, nan mempunyai luas 4,99 hektar pernah ditawarkan seharga Rp 9,9 miliar di situs nan sama. Pulau ini menawarkan beragam fasilitas, termasuk 10 unit cottage, 7 unit bungalow, 1 unit restoran, mini bar, kamar, dan area pengembangbiakan kura-kura.

4. Pulau Ajab, Bintan

Selanjutnya, pada Januari 2018 Pulau Ajab di Kabupaten Bintan juga masuk dalam daftar pulau nan dijual di situs privateislandonline.com dengan nilai 3,3 juta dolar AS alias sekitar Rp 44 miliar. Namun, setelah mendapat sorotan, situs tersebut menjelaskan bahwa Pulau Ajab hanya untuk disewakan, bukan dijual.

5. Pulau Lantigiang, Sulawesi Selatan

Pulau Lantigiang di Kabupaten Kepulauan Selayar, Sulawesi Selatan, pernah dikabarkan bakal dijual seharga Rp 900 juta. Namun, rumor penjualan ini dibantah oleh Gubernur Sulsel, Nurdin Abdullah. Pulau seluas 5,6 hektar ini masuk area perlindungan bahari dan berada di wilayah Balai Taman Nasional Takabonerate.

6. Tiga Pulau di Mentawai

Pada 2009, tiga pulau di Kepulauan Mentawai, ialah Pulau Makaroni, Pulau Siloinak, dan Pulau Kandui, dikabarkan dijual di situs asing dengan nilai bervariasi. Pulau Makaroni seluas 14 hektar dihargai US$ 4 juta, Pulau Silionak seluas 24 hektar dihargai US$ 1,6 juta, dan Pulau Kandui seluas 26 hektar dihargai US$ 8 juta.

7. Pulau Punggu, NTT

Pulau Punggu nan berlokasi dekat Pulau Komodo sempat diiklankan di situs Skyproperty.org dengan nilai US$ 11 juta alias sekitar Rp 135 miliar. Pulau ini mempunyai luas 117 hektar dan telah bersertifikat kewenangan milik. 

8. Pasangan Pulau di Anambas, Kepulauan Riau

Situs privateislandonline.com, kembali menjual pulau nan ada di Indonesia. Berdasarkan pantauan per hari ini, pasangan pulau di Kepulauan Anambas, Kepulauan Riau ditawarkan untuk dijual. Namun harganya tidak disebutkan.

Pulau nan lebih besar mempunyai luas 141 hektar, sedangkan pulau nan lebih mini mempunyai luas 18 hektar. Kedua pulau ini dianggap cocok untuk resor ekologi dan penanammodal internasional diizinkan untuk menyewa tanah di Indonesia.

9. Pulau Panjang, NTB

Terakhir ada Pulau Panjang di Nusa Tenggara Barat, dekat resor Amanwana di Pulau Moyo. Pulau nan digambarkan belum dikembangkan dan tetap dalam kondisi alami ini ditawarkan untuk disewa dengan ukuran 33 hektar. Namun harganya tidak dicantum dalam situs www.privateislandonline.com. Hingga tulisan ini dibuat, Pulau Panjang tetap dijajalkan di situs asing tersebut.

KARUNIA PUTRI | ANNISA FIRDAUSI I HARIS SETYAWAN 

Pilihan Editor: BRIN Sebut 200 Pulau Telah Dijual, Begini Respons Kementerian Kelautan dan Perikanan 

Selengkapnya
Sumber Tempo.co Bisnis
Tempo.co Bisnis