Acara Doa Mahasiswa Tangsel Digeruduk, Polisi Usut Pasal Penganiayaan

Sedang Trending 4 bulan yang lalu
ARTICLE AD BOX

CNN Indonesia

Senin, 06 Mei 2024 14:20 WIB

Polisi tengah mendalami peristiwa penggerudukan di Tangerang Selatan dengan pasal mengenai pengeroyokan dan penganiayaan. Polisi turun tangan mengusut penggerudukan terhadap mahasiwa nan tengah menggelar angan berbareng di Tangerang Selatan (iStockphoto/FangXiaNuo)

Jakarta, CNN Indonesia --

Polisi tengah mendalami dugaan tindak pidana pengeroyokan hingga penganiayaan di peristiwa penggerudukan terhadap sekelompok mahasiswa saat melakukan ibadah Doa Rosario di Tangerang Selatan.

Kasie Humas Polres Metro Tangerang Selatan AKP Agil mengatakan saat ini telah menerima satu laporan mengenai peristiwa tersebut.

"Terkait dugaan tindak pidana pengeroyokan dan alias penganiayaan sebagaimana nan dimaksud dalam pasal 170 KUHP dan alias Pasal 351 KUHP," kata Agil saat dikonfirmasi, Senin (6/5).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Agil belum membeberkan soal kronologi peristiwa tersebut. Ia berkilah saat ini interogator tetap mengumpulkan fakta-fakta di lapangan.

"Masih diselidiki fakta-fakta di TKP, minta waktu kelak bakal disimpulkan," ucap dia.

Sebelumnya, di media sosial beredar video nan menampilkan sekelompok mahasiswa nan sedang melaksanakan ibadah Doa Rosario di Tangerang Selatan digeruduk pak RT dan penduduk sembari membawa senjata tajam (sajam).

Salah satunya akun nan mengunggah ialah @KatolikG di media sosial X. Dalam video nan diunggah terlihat tindakan keributan nan terjadi di letak kejadian.

"Tadi malam mahasiswa Katolik Universitas Pamulang berkumpul di Sebuah rumah di Victor Serpong dan bermohon Rosario, tapi mereka digeruduk pak RT dan penduduk yg membawa sajam untuk membubarkan dan memukuli para mahasiswa nan sedang berdoa... Beruntung tidak Ada korban jiwa," demikian keterangan dalam video itu.

Saat dikonfirmasi, Kasat Reskrim Polres Tangerang Selatan AKP Alvino Cahyadi hanya mengatakan pihaknya tetap menyelidiki peristiwa tersebut.

"Terkait perkara dugaan tindak pidana sedang kami tindak lanjuti dan saat ini dalam proses penyelidikan," kata Alvino saat dikonfirmasi, Senin (6/5).

(dis/bmw)

[Gambas:Video CNN]

Selengkapnya
Sumber cnnindonesia.com nasional
cnnindonesia.com nasional