TEMPO.CO, Jakarta - PT Ace Hardware Indonesia Tbk. (ACES) memutuskan untuk membagikan dividen sebesar Rp 33,5 per lembar saham. Total dividen sebesar Rp 573,53 miliar alias 75 persen dari total untung bersih tahun kitab 2023. Keputusan ini telah disepakati dalam Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Tahunan tahun kitab 2023.
Sementara itu, sisa untung bersih perseroan setelah pembagian dividen bakal dibukukan sebagai untung ditahan. "Masing-masing pemegang saham ACES nan namanya tercatat dalam Daftar Pemegang Saham Perseroan pada 21 Juni 2024 sampai pukul 16.15 WIB, bakal mendapatkan total dividen sebesar Rp 33,5 per lembar saham," kata Direktur Utama Ace Hardware Prabowo Widya Krisnadi dalam keterangan resmi nan dikutip Kamis, 13 Juni 2024.
Dividen tersebut bakal dibayarkan secara bertahap. Untuk Cum Dividen Pasar Reguler dan Negosiasi dijadwalkan pada 19 Juni 2024. Kemudian, eks Dividen Pasar Reguler dan Negosiasi pada 20 Juni 2024. Sementara itu, Cum Dividen Pasar Tunai dijadwalkan pada 21 Juni 2024 dan eks Dividen Pasar Tunai pada 24 Juni 2024. Pembayaran dividen bakal dilakukan pada 5 Juli 2024.
Dia mengatakan, penetapan rasio dividen tunai ini merupakan corak komitmen perseroan untuk mengembalikan nilai nan semakin baik kepada para pemegang saham. "Tentunya kami optimistis di tahun 2024 ini, kami dapat terus memberikan keahlian terbaik melalui beragam rencana strategis nan telah kami siapkan.”
Selain penyelenggaraan RUPS Tahunan, Ace Hardware juga mengumumkan perubahan nama perusahaan menjadi PT Aspirasi Hidup Indonesia Tbk. dalam penyelenggaraan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB). Perubahan nama ini, kata Prabowo, diharapkan dapat lebih mencerminkan peran perusahaan nan lebih menyeluruh.
Iklan
"Lebih dari sekadar menawarkan produk-produk untuk home improvement, namun juga menjadi sumber aspirasi dan inspirasi untuk kehidupan nan lebih baik," tuturnya.
Sepanjang tahun 2023, perseroan telah membuka 13 toko dan memperluas pasar di beberapa kota baru. Kota-kota tersebut di antaranya Tarakan, Singkawang, Purwakarta, Bontang, Cilacap, dan Metro. Sementara untuk tahun 2024, perseroan memperluas layanannya di Banyuwangi dan Garut serta membuka lima toko baru.
"Saat ini jaringan penjualan perseroan telah berjumlah 236 toko nan tersebar di 69 kota di Indonesia," kata Prabowo.
Pilihan Editor: Keluarga Jokowi Ditunjuk jadi Direksi Pertamina hingga BNI, Ngabalin: Masalahnya di Mana?