Ahok: KIM Takut Lawan Kotak Kosong di DKI, Munculkan Calon Independen

Sedang Trending 2 bulan yang lalu
ARTICLE AD BOX

Jakarta, CNN Indonesia --

Politisi PDI-Perjuangan Basuki Tjahaja Purnama namalain Ahok mengatakan Koalisi Indonesia Maju (KIM) plus tidak bakal berani melawan kotak kosong di Pilkada Jakarta 2024.

Ia meyakini jika KIM plus jadi terbentuk bakal dimunculkan calon independen untuk melawan pasangan nan diusung oleh KIM plus.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Makanya bisa aja saya berani jamin, jika KIM plus itu hanya bikin satu calon pun, mereka tidak bakal pernah berani, ini ucapan saya nih bukan saya nantang orang. Tidak bakal pernah berani melakukan satu musuh kotak kosong," kata Ahok usai aktivitas Ask Ahok Anything di Jakarta Selatan, Sabtu (3/8).

Menurutnya, pasangan nan diusung KIM plus bisa kalah jika melawan kotak kosong. Oleh karenanya, bakal muncul calon independen sebagai lawan.

"Kalau dia berani, saya jamin Jakarta bisa bikin dia kalah dengan kosong. Makanya bakal terjadi mungkin pola ada calon independen nan muncul," ujar Ahok.

Mantan Gubernur DKI Jakarta ini enggan menjawab ketika ditanya apakah calon independen nan muncul itu sebagai boneka.

"Saya enggak tahu (calon boneka) lantaran enggak mudah ngumpulin (syarat independen), dulu kan udah independen nggak bisa lolos toh? Bikin list gak sesuai tau-tau lolos. Nah itu bisa kita melihat," ujar Ahok.

"Saya kira jika KIM plus berhasil, dia pasti bakal musuh calon independen, lantaran jika dia lakukan kotak kosong bakal dipermalukan. Akan lenyap nanti," imbuh Ahok.

Sebelumnya, Ketua Harian Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad memprediksi Pilgub Jakarta bakal diikuti dua pasangan calon.

"Saya percaya pada akhirnya di Pilkada Jakarta itu maksimal hanya bakal terjadi dua pasang saja nan bertarung," kata Dasco di iNews Tower, Jakarta, Rabu (31/7).

Ia menyampaikan KIM bakal mengadakan pertemuan usai Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto kembali dari kunjungan luar negeri. Menurutnya, bakal ada juga parpol di luar KIM nan ikut di pertemuan itu.

Dasco mengatakan pertemuan bakal membahas perihal Pilkada Jakarta, Jawa Tengah, hingga Jawa Barat.

"Koalisi Plus, Koalisi Indonesia Maju Plus. Plus ada partai lain dong nan ikut, kan begitu. Akan membicarakan mengenai pilkada," ujarnya.

(yoa/fra)

[Gambas:Video CNN]

Selengkapnya
Sumber cnnindonesia.com nasional
cnnindonesia.com nasional