TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur Pembangunan Kewilayahan sekaligus Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), berambisi agar Gubernur DKI Jakarta terpilih nantinya tetap bisa bekerja sama dengan kementeriannya untuk menanggulangi musibah alam di Jakarta.
Sebab, kata AHY, wilayah Jakarta rawan bakal musibah alam. Apalagi kota metropolitan ini telah mengalami penurunan permukaan tanah sampai banjir rob.
"Saya sendiri sekarang terus melakukan assessment dan juga berupaya berbareng dengan jejeran baik pemerintahan pusat maupun daerah," ujar Agus saat ditemui usai melakukan pencoblosan Pemilihan kepala wilayah (Pilkada) di Cipete Utara, Jakarta Selatan pada Rabu, 27 November 2024.
Menurut AHY, Gubernur DKI Jakarta nan terpilih nantinya kudu mempunyai penemuan nan bagus untuk masyarakat. Ia mencontohkan penemuan seperti pengembangan wilayah pesisir utara Jakarta agar tidak terjadi penurunan permukaan tanah sampai banjir rob nan semakin parah.
"Jakarta adalah kota metropolitan nan besar dan padat, nan kompleks sehingga dibutuhkan pemimpin nan cakep, mempunyai penemuan terobosan dan juga terus mencintai rakyatnya," ucap AHY.
AHY mengatakan kementeriannya sedang berupaya untuk mempertahankan wilayah Jakarta, agar tidak terus terjadi penurunan permukaan tanah sampai banjir rob. Caranya dengan menjaga pesisir pantai utara Jakarta nan disebut-sebut telah menimbulkan ancaman bagi penduduk metropolitan ini.
"Misalnya menjaga agar pantai utara Jakarta tidak lebih jelek terhadap ancaman nan ditimbulkan dari land subsidence penurunan permukaan tanah dan juga banjir rob nan bisa membahayakan," tutur dia.
Tidak hanya penduduk nan tinggal di wilayah pesisir utara Jakarta, Agus menyebut perihal itu termasuk organisasi lainnya nan terancam akibat penurunan permukaan tanah sampai banjir rob. "Bukan hanya masyarakat pantai utara alias organisasi lain nan ada di sana tapi juga buat nan lainnya."
Sebelumnya, AHY pernah menyebut proyek National Capital Integrated Coastal Development (NCICD) alias tanggul laut di area Kalibaru, Jakarta Utara, sebagai langkah meningkatkan kualitas hidup masyarakat sekitar. Menurutnya, perihal ini sejalan dengan pengarahan dari Presiden Prabowo Subianto.
Pembangunan tanggul laut itu juga bakal membantu masyarakat nan bekerja sebagai nelayan. Sekitar 1.600 kepala family nan menggantungkan hidupnya pada pekerjaan mencari ikan.
"Kita berpikir lebih jauh lagi ke depan, agar pembangunan prasarana betul-betul bisa menyelamatkan warga, selebihnya kita berambisi ini terjadi peningkatan ekonomi," kata AHY dalam kunjungannya ke Kalibaru, Jakarta Utara, Senin, 4 November 2024.