Andi Arief Ungkap Alasan Sebut Marshel Widianto Mirip Evita Peron

Sedang Trending 2 bulan yang lalu
ARTICLE AD BOX

Jakarta, CNN Indonesia --

Ketua Bappilu Partai Demokrat, Andi Arief menganalogikan Marshel Widianto seperti Evita Peron, seorang politikus Argentina nan mempunyai pengaruh besar di negaranya.

Menurut Andi, sebelum menjadi Ibu Negara, banyak orang merendahkan Evita sebagai orang miskin, anak haram, dan pekerja seks.

"Dulu, publik Argentina menyebut Evita Peron miskin, anak haram dan pekerja seks," kata dia dalam cuitannya di akun X, Senin (22/7).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Namun, setelah memimpin dan menjadi Ibu Negara, Evita mempunyai pengaruh politik nan besar melampaui siapapun di Argentina, selain suaminya. Evita juga dikenal sebagai politikus nan baik.

"Kita enggak boleh juga underestimate sama orang ya. Itu Evita Peron di Argentina itu kurang apa itu, jadi cercaan publik. Tapi pas memimpin juga bisa baik," kata Andi.

Evita merupakan istri kedua Presiden Argentina Juan Domingo Perón (1895-1974) dan Ibu Negara Argentina sejak 1946 hingga wafat pada 1952.

Evita memang tidak pernah secara resmi terpilih menjadi pejabat seperti suaminya. Namun, sebagai Ibu Negara, dia mempunyai lebih banyak kekuasaan dan pengaruh. Di antara kaum miskin dan kelas pekerja Argentina, Evita mempunyai kharisma nan tidak banyak ditandingi.

Andi meminta publik agar tak meremehkan Marshel nan diusung Partai Demokrat sebagai calon wakil wali kota Tangerang Selatan di Pilkada 2024. Partai Demokrat, kata dia, memberi kesempatan kepada siapapun nan mau melakukan baik.

Dia sisi lain, politikus elektoral juga menyaratkan dua perihal yakni, elektabilitas dan koalisi. Menurut Andi, tak semuda itu memenuhi dua syarat tersebut.

"Mengusung itu perlu dua hal, pertama elektabilitas, kedua ketercukupan koalisi lantaran ada syarat. Tidak semudah itu mendapat koalisi tambahan. Apalagi dengan kondisi sekarang," katanya.

(thr/isn)

[Gambas:Video CNN]

Selengkapnya
Sumber cnnindonesia.com nasional
cnnindonesia.com nasional