Anggota DPRD Jatim Mengundurkan Diri Usai Rumah Digeledah KPK

Sedang Trending 2 bulan yang lalu
ARTICLE AD BOX

CNN Indonesia

Sabtu, 13 Jul 2024 18:45 WIB

Anggota DPRD Jatim terpilih dari Fraksi PDIP, Mahfud menyatakan mengundurkan diri usai rumahnya di Bangkalan, Jawa Timur, digeledah KPK. Anggota DPRD Jatim Mahfud mengundurkan diri usai rumahnya digeledah KPK. (Kamaluddin/detikJatim)

Jakarta, CNN Indonesia --

Anggota DPRD Jatim terpilih dari Fraksi PDIP, Mahfud menyatakan mengundurkan diri usai rumahnya di Bangkalan, Jawa Timur, digeledah KPK terkait kasus korupsi biaya hibah dengan terdakwa Sahat Tua Simanjuntak. 

Mahfud mengatakan tak hanya menyatakan mundur sebagai personil DPRD Jatim, dia juga bakal mengundurkan diri dari bursa Pilkada Bangkalan.

"Saya mulai sore ini, hari Jumat, secara pribadi menyatakan undur diri dan tidak ikut serta dalam kontestasi Pilkada Bangkalan. Kami tidak mau persoalan nan saya hadapi mencoreng nama baik Bangkalan," kata Mahfud dikutip detik.com, Sabtu (13/7).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Tidak hanya itu, Mahfud juga mengatakan sudah menyampaikan pengunduran diri sebagai personil majelis terpilih periode 2024-2029 ke partainya, PDIP. Dia mengatakan tidak mau mencoreng nama baik DPRD Jatim.

"Saya juga sampaikan ke partai mau mengundurkan diri dari caleg terpilih periode 2024-2029, lantaran kami tidak mau mencoreng nama baik lembaga kami di DPRD Provinsi Jatim," imbuhnya.

Meski begitu, Mahfud menyerahkan keputusan akhir tentang pengunduran dirinya kepada PDIP nan sudah hendak mengusung dirinya maju di Pilkada Bangkalan 2024.

Baca selengkapnya di sini.

(tim/isn)

[Gambas:Video CNN]

Selengkapnya
Sumber cnnindonesia.com nasional
cnnindonesia.com nasional