Bahlil Buka Suara soal Bertemu Jokowi-JK Sebelum Airlangga Mundur

Sedang Trending 1 bulan yang lalu
ARTICLE AD BOX

CNN Indonesia

Senin, 12 Agu 2024 17:35 WIB

Politisi Golkar Bahlil Lahadalia menjelaskan pertemuannya dengan Joko Widodo dan Jusuf Kalla sebelum Airlangga Hartarto mengundurkan diri. Pertemuan Bahlil dengan Jokowi dan Jusuf Kalla dikaitkan dengan pengunduran diri Airlangga Hartarto dari Ketum Golkar. (ANTARA FOTO/SIGID KURNIAWAN)

Jakarta, CNN Indonesia --

Politisi Golkar Bahlil Lahadalia menjelaskan pertemuannya dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan politisi senior Golkar Jusuf Kalla belum lama ini, sebelum Airlangga Hartarto mengundurkan diri dari posisi Ketua Umum Golkar.

Menurutnya dia hanya berjumpa Jokowi sebagai menteri dan presiden. Sementara dengan JK, dia mengaku hanya bersilaturahmi.

"Oh biasalah sama Bapak Presiden, jika Pak Presiden kan Presiden Republik Indonesia. Jadi saya kudu minta apa, arahan, semua apa kan. Kalau Pak JK, ya senior saya, jadi saya kudu datang silaturahmi ya," kata Bahlil di Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur, Senin (11/8).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menteri Investasi itu mengatakan tidak ada pengarahan dari Joko Widodo maupun Jusuf Kalla dalam pertemuan tersebut tentang Pelaksana tugas Ketua Umum Golkar.

"Oh enggak ada, saya bukan pengurus DPP. Jadi kembali kepada internal Golkar," kata Bahlil.

Sebelumnya Airlangga Hartarto mengundurkan diri dari posisi Ketua Umum Partai Golkar. Seiring keputusan Airlangga tersebut beredar berita pertemuan Bahlil dengan Jokowi serta dengan JK sebelumnya.

Adapun Bahlil Lahadalia merespons soal kedekatannya dengan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto saat para menteri Kabinet Kerja menikmati sarapan di area embung Ibu Kota Nusantara, Kalimantan Timur.

Dalam kesempatan tersebut, keduanya terlihat berkawan dan saling berbincang, apalagi berpotret berbareng di depan awak media. Ia pun menjelaskan bahwa momen tersebut tercipta lantaran dia dan Airlangga adalah sahabat baik.

Saat ditanya soal kepengurusan baru di Partai Golkar setelah Airlangga Hartarto mundur dari jabatannya sebagai Ketua Umum, Bahlil enggan menjawabnya.

Ia mengakui bahwa dirinya memang seorang kader Golkar, namun tidak dalam kepengurusan DPP, sehingga dia tidak mengetahui info soal mundurnya Airlangga dari bangku sebagai ketua umum Partai Berlambang Pohon Beringin tersebut.

(Antara/isn)

[Gambas:Video CNN]

Yuk, daftarkan email jika mau menerima Newsletter kami setiap awal pekan.

Dengan berlangganan, Anda menyepakatikebijakan privasi kami.

Selengkapnya
Sumber cnnindonesia.com nasional
cnnindonesia.com nasional