Bareskrim Dalami Dugaan Hoaks Benny Rhamdani soal Mister T

Sedang Trending 2 bulan yang lalu
ARTICLE AD BOX

CNN Indonesia

Selasa, 06 Agu 2024 12:35 WIB

Bareskrim Polri mengaku bakal mendalami dugaan tindak pidana penyebaran hoaks oleh Kepala BP2MI Benny Rhamdani mengenai sosok T nan disebut dalang gambling online. Bareskrim Polri mengaku bakal mendalami dugaan tindak pidana penyebaran hoaks oleh Kepala BP2MI Benny Rhamdani mengenai sosok T nan disebut dalang gambling online. (ANTARA FOTO/RENO ESNIR)

Jakarta, CNN Indonesia --

Bareskrim Polri mengaku bakal mendalami dugaan tindak pidana penyebaran hoaks oleh Kepala BP2MI Benny Rhamdani terkait sosok T nan disebut dalang gambling online.

Hal tersebut disampaikan Direktur Tindak Pidana Umum Bareskrim Polri Brigjen Djuhandani Rahardjo Puro usai Benny mengaku tidak mempunyai bukti soal sosok T nan dia sampaikan ke publik.

"Konsekuensi norma kelak kita lihat, kita kajian kembali apakah keterangan-keterangan itu bisa dilihat menyebarkan buletin (bohong) dan lain sebagainya, ini tentu saja bakal kita dalami," ujarnya kepada wartawan, Selasa (6/8).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Djuhandani menjelaskan dalam pemeriksaan kedua pada Senin (5/8) kemarin, Benny mengaku tidak mempunyai bukti soal sosok T nan disebut sebagai dalang gambling online.

"Kami pertanyakan mengenai inisial T nan berkepentingan tidak bisa menjawab siapa itu mister T," jelasnya.

Benny juga disebut menarik keterangan nan sempat dia sampaikan kepada penyidik. Benny awalnya menyebut sosok T didapat dari korban pekerja migran.

Keterangan tersebut diubah oleh Benny nan mengaku mendapatkan info dari Kepala BP2MI Serang nan saat ini sudah meninggal.

"Sekarang diralat bahwa info itu didapat dari kerabat Joko Purwanto kebetulan nan berkepentingan adalah Ketua BP2MI dari Serang dan saat ini sudah meninggal," jelasnya.

Penyidik juga sempat menanyakan maksud dari pernyataan Benny ke awak media nan mengaku sudah memberikan info mengenai sosok T ke penyidik.

Hanya saja, dia menyebut Benny akhirnya mengakui andaikan tidak mengetahui siapa sosok T. Djuhandani apalagi menyebut Benny menyampaikan permohonan maafnya kepada penyidik.

"Tadi saya tanyakan kembali apakah nan dimaksud bisa menjelaskan, nan berkepentingan menyampaikan kami tidak tahu dan minta maaf," jelasnya.

"Tidak ada bukti apalagi inisial T pun tidak bisa disebutkan oleh nan bersangkutan," imbuhnya.

(tfq/isn)

[Gambas:Video CNN]

Yuk, daftarkan email jika mau menerima Newsletter kami setiap awal pekan.

Dengan berlangganan, Anda menyepakatikebijakan privasi kami.

Selengkapnya
Sumber cnnindonesia.com nasional
cnnindonesia.com nasional