Bareskrim Pastikan Kasus Pembunuhan Vina Tetap Diusut Polda Jabar

Sedang Trending 2 bulan yang lalu
ARTICLE AD BOX

CNN Indonesia

Senin, 08 Jul 2024 16:59 WIB

Bareskrim Polri tetap memberikan asistensi kepada Polda Jabar dalam kasus pembunuhan Vina dan Eki. Ilustrasi. Penetapan tersangka Pegi Setiawan dalam kasus pembunuhan Vina dan Eki. (ANTARA FOTO/RAISAN AL FARISI)

Jakarta, CNN Indonesia --

Bareskrim Polri menyatakan tidak bakal mengambil alih penanganan kasus pembunuhan Vina dan Eki nan ditangani oleh Polda Jawa Barat.

Hal ini disampaikan Direktur Tindak Pidana Umum Bareskrim Polri Brigjen Djuhandani Rahardjo Puro usai praperadilan penetapan tersangka Pegi Setiawan dikabulkan PN Bandung.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kalau penanganan ini tentu saja tetap kita percayakan pada Polda Jabar untuk menangani lantaran di sana juga ada penyidik-penyidik," kata Djuhandani dalam konvensi pers di Jakarta, Senin (8/7).

Namun, kata dia, Bareskrim selaku kegunaan teknis bakal tetap memberikan asistensi kepada Polda Jawa Barat mengenai investigasi kasus tersebut. Ia mengatakan asistensi meliputi beragam aspek.

"Aspek penyidikannya, ataupun aspek nan berkembang di masyarakat nan tentu saja kita dalami," jelasnya.

Djuhandani pun mengatakan putusan praperadilan Pegi juga bakal jadi bahan pertimbangan terhadap proses investigasi nan dilakukan Polda Jawa Barat.

Adapun Pegi ditangkap polisi pada 21 Mei 2024. Ia diyakini sebagai salah satu buronan nan terlibat dalam pembunuhan Vina dan Eki di Cirebon pada 2016. Ia pun ditetapkan jadi tersangka.

Namun, hari ini, PN Bandung resmi mengabulkan permohonan praperadilan nan diajukan Pegi dalam kasus pembunuhan Vina dan Eki.

Hakim tunggal Eman Sulaeman menyatakan penetapan tersangka nan dilakukan oleh Polda Jawa Barat tidak sah dan kudu batal demi hukum.

Hakim Eman memerintahkan Polda Jawa Barat menghentikan seluruh proses investigasi nan dilakukan terhadap Pegi. Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Jawa Barat juga diminta membebaskan Pegi dari tahanan.

(tfq/tsa)

[Gambas:Video CNN]

Selengkapnya
Sumber cnnindonesia.com nasional
cnnindonesia.com nasional