Bertolak ke Sumatera Selatan, Jokowi Bakal Tinjau RSUD Rupit hingga Gudang Bulog Lubuklinggau
Kamis, 30 Mei 2024 10:12 WIB
Presiden Joko Widodo berswafoto dengan peserta muktamar usai menghadiri pembukaan Muktamar XX Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) di Dinning Hall Jakabaring Sport City (JSC), Palembang, Sumatera Selatan, Jumat, 1 Maret 2024. Muktamar XX Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) nan berjalan dari 1-3 Maret 2024 tersebut mengangkat tema Bersatu Menuju Indonesia Berdaulat. ANTARA FOTO/Nova Wahyudi
Iklan
TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Joko Widodo namalain Jokowi melawat ke Sumatera Selatan pada Kamis, 30 Mei 2024. Kepala negara berangkat berbareng rombongan berangkat melalui Pangkalan TNI AU Halim Perdanakusuma Jakarta menggunakan Pesawat Kepresidenan Indonesia-1 sekitar pukul 06.50 WIB.
Jokowi tiba di Sumatera Selatan pukul 07.50 WIB. Ia bakal melakukan sejumlah aktivitas dalam agenda kunjungan kerjanya kali ini. Setibanya di Bandara Silampari, Kota Lubuklinggau, Jokowi langsung melanjutkan perjalanan menuju Kabupaten Musi Rawas utara untuk meninjau Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Rupit.
Setelah itu, Jokowi menuju Pasar Lawang Agung untuk meninjau nilai komoditas dan menyerahkan support bagi pedagang. Agenda Jokowi berikutnya adalah meninjau Gudang Bulog Lubuklinggau. Penyerahan support pangan bagi para penerima faedah menjadi bagian dari aktivitas tersebut.
Adapun dalam kunjungan kerja ke Sumatera Selatan hari ini, Jokowi didampingi Wakil Menteri Kesehatan Dante Saksono Harbuwono; Sekretaris Militer Presiden Mayjen TNI Rudy Saladin; Komandan Paspampres Mayjen TNI Achiruddin; serta Plt. Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media Sekretariat Presiden M. Yusuf Permana.
Keberangkatan mereka melalui Pangkalan TNI AU Halim Perdanakusuma Jakarta tadi pagi dilepas oleh Pj. Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono; Pangdam Jaya Mayjen TNI Mohamad Hasan; Kapolda Metro Jaya Irjen Pol. Karyoto, Pangkoopsud I Marsda TNI Mohammad Nurdin; serta Danlanud Halim Perdanakusuma Marsma TNI Destianto Nugroho Utomo.
Pilihan Editor: Kebijakan Jokowi Potong Gaji Pekerja 3 Persen untuk Tapera, Siapa Para Pejabat Tinggi di BP Tapera?
Rekomendasi Artikel
Konten sponsor pada widget ini merupakan konten nan dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.
Video Pilihan
Mengenal Tapera nan bakal Memotong Gaji Pegawai Sebesar 3 Persen
6 menit lalu
Mengenal Tapera nan bakal Memotong Gaji Pegawai Sebesar 3 Persen
Tapera adalah penyimpanan biaya nan dilakukan oleh peserta secara periodik dalam jangka waktu tertentu
Sufmi Dasco Dorong Duet Ponakan Prabowo dan Kaesang Maju di Pilkada Jakarta
17 menit lalu
Sufmi Dasco Dorong Duet Ponakan Prabowo dan Kaesang Maju di Pilkada Jakarta
Sufmi Dasco duetkan Budisatrio Djiwandono dan Kaesang sebagai bakal calon gubernur dan wakil gubernur di Pilkada Jakarta.
Kebijakan Jokowi Potong Gaji Pekerja 3 Persen untuk Tapera, Siapa Para Pejabat Tinggi di BP Tapera?
26 menit lalu
Kebijakan Jokowi Potong Gaji Pekerja 3 Persen untuk Tapera, Siapa Para Pejabat Tinggi di BP Tapera?
Jokowi mewajibkan potongan penghasilan PNS dan pekerja swasta untuk Tapera sebesar 3 persen. Siapakah sosok para pejabat tinggi BP Tapera?
Jakarta Siap Lepas Status DKI Menjadi DKJ, Apa Istimewanya Daerah Khusus Jakarta?
1 jam lalu
Jakarta Siap Lepas Status DKI Menjadi DKJ, Apa Istimewanya Daerah Khusus Jakarta?
Dengan disahkannya RUU DKJ menjadi undang-undang, maka Jakarta tidak lagi berstatus sebagai DKI. Kini berstatus Daerah Khusus Jakarta (DKJ)
UKT Batal Naik, Pengamat: Bersifat Sementara, Tahun Depan Kemungkinan Naik
2 jam lalu
UKT Batal Naik, Pengamat: Bersifat Sementara, Tahun Depan Kemungkinan Naik
Jokowi meminta Nadiem membatalkan kenaikan UKT dinilai lantaran tidak mau dianggap membikin kebijakan nan tidak merakyat pada sisa masa jabatannya.
Cerita Ahok soal Kedekatan Jokowi dan Prabowo
2 jam lalu
Cerita Ahok soal Kedekatan Jokowi dan Prabowo
Ahok menceritakan kedekatan antara Jokowi dan Prabowo. Menurutnya, mereka sudah berkawan sejak lama.
5 Kader nan Hengkang dari Barisan PDI Perjuangan, Megawati: nan Goyang Nggak Usah Jadi PDIP
2 jam lalu
5 Kader nan Hengkang dari Barisan PDI Perjuangan, Megawati: nan Goyang Nggak Usah Jadi PDIP
"Yang goyang nggak usah jadi PDIP," kata Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri saat Rakernas PDIP ke-5 lalu. Siapa saja mereka nan hengkang?
Ekonom Kritik Rencana Kenaikan BBM, PPN, hingga Iuran Tapera: Kemiskinan bakal Bertambah
3 jam lalu
Ekonom Kritik Rencana Kenaikan BBM, PPN, hingga Iuran Tapera: Kemiskinan bakal Bertambah
Ekonom Celios mengkritik langkah fiskal pemerintahan Jokowi nan bakal meningkatkan BBM, PPN, hingga penarikan iuran Tapera. Kemiskinan bakal meningkat.
PDIP Disebut Pisahkan Prabowo-Jokowi, Ahok: Apa nan Mau Dipecah? Sudah Kompak Sejak Lama
4 jam lalu
PDIP Disebut Pisahkan Prabowo-Jokowi, Ahok: Apa nan Mau Dipecah? Sudah Kompak Sejak Lama
Ahok menanggapi tudingan golongan relawan Projo soal upaya memisahkan Presiden Jokowi dengan Presiden terpilih Prabowo Subianto. Apa katanya?
Pembatalan Kenaikan UKT Disebut Kebijakan Populis Jokowi, Tapi Tidak Selesaikan Persoalan Dasar
4 jam lalu
Pembatalan Kenaikan UKT Disebut Kebijakan Populis Jokowi, Tapi Tidak Selesaikan Persoalan Dasar
Jokowi meminta Nadiem Makarim menurunkan UKT lantaran tidak mau dianggap membikin kebijakan nan tidak merakyat pada sisa masa jabatannya.