Blusukan di Sunter Jakut, Pramono Dimintai Amplop oleh Warga

Jakarta, CNN Indonesia --

Bakal calon Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung berkunjung ke area Sunter Agung, Jakarta Utara, Kamis (26/9). Kunjungannya itu diwarnai hubungan dengan penduduk nan tengah beraktivitas harian.

Pramono nan didampingi Ketua RW 01 berkeliling ke rumah penduduk di gang-gang sempit. Dia berjumpa pedagang sayur gerobak, warung kelontong, hingga penduduk nan tengah bersantai di depan rumah.

Pada kesempatan itu, Pram sempat menyapa sejumlah ibu-ibu nan tengah memasak di ruang depan rumah untuk persiapan sekaligus tasyakuran keberangkatan umrah.

"Bu, masak apa Bu?" sapa Pram.

"Sayur. Masak tempe, mau walimahan Pak, mau walimahan," jawab seorang ibu.

"Oh, walihaman untuk penduduk sini atau?"

"Mau umrah, Pak".

"Mau umrah siapa?

"Nih," kata wanita itu sembari menunjuk seorang ibu paruh baya di sebelahnya.

Kepada mereka, Pram lampau meminta angan untuk pencalonannya di Pilgub DKI Jakarta. Salah seorang di antara ibu-ibu itu pun berkelakar meminta sampulsurat kepada Pram.

"Saya minta doanya. Saya sama Pak... " belum selesai ibu itu melanjutkan kalimatnya, bunyi seorang wanita lainnya memotong pembicaraan.

"Amplopnya mana? Amplopnya dong. Masa enggak. Pak amplopnya mana?" kata dia.

"Kalau saya kasih sampulsurat ada Bawaslu, tuh Bu," jawab Pram.

Eks Sekretaris Kabinet Presiden Joko Widodo (Jokowi) itu lampau menyampaikan terimakasih dan beranjak. Usai berkeliling, Pram menyoroti hak-hak nan kudu diterima penduduk seperti Kartu Indonesia Pintar hingga Kartu Indonesia Sehat.

Dia juga mendorong agar RW mendapat insentif nan cukup. Menurut dia, insentif untuk RT dan RW saat ini terlalu kecil.

"Terus terang setelah dari Kampung Bayam masuk wilayah sini, banyak hal-hal sangat mendasar. Ini memang kehidupan masyarakat nan kudu dipenuhi oleh pemerintah," katanya.

Pada Pilgub Jakarta 2024, Pramono didampingi Rano Karno. Pasangan nomor urut 3 ini diusung PDIP dan Hanura.

(thr/tsa)

[Gambas:Video CNN]