TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir mengatakan institusinya siap memenuhi akomodasi untuk menunjang penyelenggaraan upacara HUT ke-78 RI di Ibu Kota Negara alias IKN Nusantara pada 17 Agustus mendatang. Erick optimistis aktivitas itu bakal berjalan sesuai rencana dan lancar.
"Dengan tetap menyisakan waktu sekitar sebulan, kami optimistis bisa menuntaskan pengarahan Presiden Jokowi agar lapangan upacara dan Istana Negara bisa selesai sesuai waktu. Insya allah, HUT kemerdekaan perdana di IKN ini bakal membanggakan bangsa Indonesia lantaran bakal dihadiri para tamu dari dalam dan luar negeri," ujar Erick Thohir saat meninjau IKN seperti dikutip dalam keterangan tertulis pada Minggu, 30 Juni 2024.
Erick Thohir meninjau Proyek Lapangan Upacara dan Istana Negara di IKN, Kalimantan Timur, nan dikerjakan oleh BUMN Karya. Peninjauan ini sebagai salah satu langkah persiapan aktivitas HUT RI di IKN.
Saat ini Proyek Lapangan Upacara dan Istana Negara nan dibangun secara KSO oleh PT PP dan Wijaya Karya telah berprogres hingga 77,9 persen, alias di atas sasaran sebelumnya 73 persen. Fasilitas nan telah terbangun di antaranya area plaza tamu agung, lapangan upacara, area lobby dan area kolom 34 pilar.
Dalam kunjungan tersebut, Erick didampingi Wamen BUMN, Kartika Wirjoatmodjo, Sekretaris Kementerian BUMN, Rabin Hattari, dan beberapa Direktur Utama BUMN.
Iklan
Direktur Utama PT PP, Novel Arsyad menyebutkan, perseroan optimis dalam menyelesaikan proyek-proyek nan telah diamanahkan di IKN, terutama proyek Lapangan Upacara dan Istana Negara bakal selesai dan siap digunakan untuk upacara hari kemerdekaan. Dalam penyelesaian proyek-proyek, PT PP berkomitmen selalu mengedepankan safety dan kualitas pekerjaan.
Sedangkan keberadaan BUMN Karya lainnya ialah PT Waskita Karya (Persero) Tbk juga bertanggung jawab dalam pembangunan Gedung Sekretariat Presiden nan telah mencapai 91,12 persen, Kementerian Koordinator 3 nan meliputi bagian politik dan keamanan (80,14 persen( serta Kementerian Koordinator 4 nan mencakup bagian pembangunan manusia dan kebudayaan (85,22 persen).
Direktur Utama PT Waskita Karya, Muhammad Hanugroho nan biasa disebut Oho mengaku optimis Proyek Gedung Sekretariat Presiden, Kemenko 3 dan 4 bakal selesai di tahun 2024 dan berkomitmen untuk terus mendukung pembangunan Infrastruktur di Indonesia.
Pilihan Editor: Boyong Jajaran BUMN Tinjau IKN, Erick Thohir Pastikan Kesiapan Fasilitas Upacara 17 Agustus di Nusantara