Deflasi Juni Mencapai 0,08 Persen, BPS Beberkan Pemicunya
Senin, 1 Juli 2024 14:39 WIB
Pekerja tengah memilah bawang merah di Pasar Induk Kramatjati, Jakarta, Senin, 22 April 2024. Badan Pangan Nasional (Bapanas) mengungkap penyebab nilai bawang merah mendadak melesat apalagi ada nan sampai jadi Rp 84 ribu per kg. TEMPO/Tony Hartawan
Iklan
TEMPO.CO, Jakarta - Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat perekonomian Indonesia pada Juni 2024 mengalami deflasi 0,08 persen dibanding bulan sebelumnya alias month to month. Pelaksana tugas Sekretaris Utama BPS, Imam Machdi mengatakan ini merupakan deflasi kedua sejak awal tahun.
Hal ini diukur dari Indeks Harga Konsumen alias IHK sebesar 106,28 alias turun dari bulan sebelumnya 106,37. “Deflasi ini lebih dalam dibanding Mei 2024,” ujar Imam di Kantor BPS, Senin 1 Juli 2024.
Kelompok penyumbang deflasi bulanan terbesar adalah makanan minuman dan tembakau dengan deflasi sebesar 0,49 persen. Komoditas penyumbang utama deflasi adalah bawang merah, tomat, serta daging ayam ras.
Deflasi terjadi lantaran penurunan nilai bahan pokok tersebut. Sementara itu dia memaparkan ada beberapa golongan makanan nan memberikan andil inflasi antara lain cabe rawit dan cabe merah, emas perhiasan, kentang, sigaret kretek mesin, tarif pikulan udara, ikan segar dan kopi bubuk.
Iklan
Imam mengatakan ada beberapa peristiwa krusial nan berpengaruh terhadap indikator-indikator nilai pada bulan Juni. Di antaranya adalah adanya penetapan Harga Eceran Tetapa tau HET beras oleh Badan Pangan Nasional pada 5 Juni 2024.
Selain itu, momen Lebaran Idul Adha dan libur berbareng pada Juni juga ikut membentuk harga. Dibanding tahun almanak Desember 2023, ekonomi Indonesia tercatat mengalami inflasi 1,07 persen. Adapun secara tahunan alias year on year ekonomi Indonesia mengalami inflasi sebesar 2,51 persen.
Pilihan Editor: BPS Ungkap Penyumbang Deflasi Tertinggi pada Mei 2024
Rekomendasi Artikel
Konten sponsor pada widget ini merupakan konten nan dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.
Video Pilihan
Terkini: APBD Jakarta nan Jadi Rebutan sampai Jokowi Disebut PKS Cawe-cawe Pilgub, 21 Pabrik Tekstil dan Garmen Tutup 150 Ribu Karyawan Kena PHK
2 hari lalu
Terkini: APBD Jakarta nan Jadi Rebutan sampai Jokowi Disebut PKS Cawe-cawe Pilgub, 21 Pabrik Tekstil dan Garmen Tutup 150 Ribu Karyawan Kena PHK
Ketua Umum PSI Kaesang Pangarep dikabarkan didorong oleh ayahnya, Presiden Jokowi, untuk maju dalam Pemilihan Gubernur Jakarta 2024.
Mendag Zulhas Usulkan HET MinyaKita Naik Jadi Rp 15.700 per Liter
2 hari lalu
Mendag Zulhas Usulkan HET MinyaKita Naik Jadi Rp 15.700 per Liter
Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan alias Zulhas mengusulkan relaksasi HET minyak goreng rakyat alias MinyaKita naik menjadi Rp 15.700.
Syarat dan Cara Daftar Politeknik Statistika STIS, Lulus Jadi CPNS BPS
4 hari lalu
Syarat dan Cara Daftar Politeknik Statistika STIS, Lulus Jadi CPNS BPS
Lulus bisa jadi CPNS BPS, begini syarat dan langkah daftar Politeknik Statistika STIS. Pendaftaran jalur afirmasi ditujukan untuk orang original Papua (OAP).
Zulhas Sebut Harga MinyaKita Bakal Naik Minggu Depan
10 hari lalu
Zulhas Sebut Harga MinyaKita Bakal Naik Minggu Depan
HET MinyaKita bakal naik mulai minggu depan. Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan namalain Zulhas mengonfirmasi langsung soal kenaikan itu.
Komponen Ini Jadi Pertimbangan Kenaikan HET MinyaKita, Mulai Dari Daya Beli Hingga Biaya Produksi
14 hari lalu
Komponen Ini Jadi Pertimbangan Kenaikan HET MinyaKita, Mulai Dari Daya Beli Hingga Biaya Produksi
Rencana Kenaikan HET MinyaKita segera diusulkan oleh Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan menjadi Rp 15.500 usai Idul Adha. Apa komponen penyebabnya?
Siap-siap Harga MinyaKita Naik Rp 15.500 Setelah Idul Adha, Semula Diadakan Untuk Akses Minyak Goreng Terjangkau
15 hari lalu
Siap-siap Harga MinyaKita Naik Rp 15.500 Setelah Idul Adha, Semula Diadakan Untuk Akses Minyak Goreng Terjangkau
Mendag Zulkifli Hasan sebut, kenaikan nilai satuan tertinggi (HET) MinyaKita bakal terjadi setelah Idul Adha 2024. Ini asal usul diadakannya MinyaKita.
Menteri Zulhas Usul Harga Minyakita Naik, Ini Alasannya
17 hari lalu
Menteri Zulhas Usul Harga Minyakita Naik, Ini Alasannya
Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan mengatakan bakal mengusulkan kenaikan nilai satuan tertinggi (HET) Minyakita jadi Rp 15.500 per liter.
Menjelang Idul Adha, Pertamina Pasok 1,8 Juta Tabung Elpiji 3 Kg untuk Jawa Timur, Bali dan Nusa Tenggara
21 hari lalu
Menjelang Idul Adha, Pertamina Pasok 1,8 Juta Tabung Elpiji 3 Kg untuk Jawa Timur, Bali dan Nusa Tenggara
Wilayah Madiun Raya mendapat tambahan stok elpiji 3 kilogram alias bersubsidi sebanyak 185.680 tabung saat menjelang Idul Adha 2024.
Tambah 11,4 Juta LPG 3 Kg Jelang Idul Adha 2024, Pertamina Patra Niaga Minta Masyarakat Beli di Pangkalan Resmi
22 hari lalu
Tambah 11,4 Juta LPG 3 Kg Jelang Idul Adha 2024, Pertamina Patra Niaga Minta Masyarakat Beli di Pangkalan Resmi
Pertamina Patra Niaga menyiapkan penambahan LPG 3 kg hingga 11,4 juta tabung secara nasional.
Harga Beras Pasar Induk Cipinang di Luar Patok HET: Hari Ini Naik, Besok Bisa Turun
23 hari lalu
Harga Beras Pasar Induk Cipinang di Luar Patok HET: Hari Ini Naik, Besok Bisa Turun
Harga beras di Pasar Induk Beras Cipinang, Jakarta Timur, tak bisa dipatok. Harga bisa sigap berubah.