Deret Cerita Bangga dan Haru 5 Pemenang Hoegeng Awards 2024

Jakarta, CNN Indonesia --

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengabulkan permintaan pemenang Hoegeng Awards 2024 untuk balas budi.

Momen itu terjadi saat Listyo berbincang dengan para pemenang. Acara penghargaan Hoegeng Awards digelar di The Tribrata Darmawangsa, Jakarta, Jumat (12/7) malam.

Mulanya, Listyo dan Chairman CT Corp Chairul Tanjung berpotret berbareng para pemenang Hoegeng Awards 2024. Lalu, mereka sempat berbincang di atas panggung.

Listyo menyampaikan terima kasih kepada Chairul, seluruh tim CT Corp, dan majelis master atas terselenggaranya aktivitas ini.

Ia juga sempat mengaku terharu pada aktivitas ini.

"Saya terpaksa ambil tisu tadi, lantaran saya jadi cengeng. Terima kasih untuk semua ini," ujar Listyo.

Listyo lantas bertanya mengenai emosi para pemenang setelah menerima penghargaan tersebut nan turut disaksikan sejumlah tokoh, termasuk Panglima TNI, Jaksa Agung, hingga para menteri.

Persembahkan untuk Polres Bogor

Pemenang 'Polisi Pelindung Perempuan dan Anak', ialah Kapolres Bogor, AKBP Rio Wahyu Anggoro menyampaikan terima kasih Listyo.

Rio menyebut penghargaan nan dia terima itu adalah keberhasilan seluruh personil Polres Bogor. Ia menilai keberhasilan itu tak luput dari kebersamaan nan dibangun.

"Ini adalah bingkisan untuk seluruh personel Polres Bogor. Sekali lagi kami ucapkan terima kasih kepada pak Kapolri atas petunjuk dan arahannya," kata Rio.

Rio mengatakan pihaknya bakal menjadi nan lebih baik dan sesuai dengan program Presisi.

Pamerkan inovasi

Pemenang kategori 'Polisi Inovatif', ialah Kasat Lantas Polres Kukar periode 2021-2023, AKP Reza Pratama Rhamdani Yusuf mengaku sangat bangga dan senang atas Hoegeng Awards nan diterima.

Di hadapan Listyo dan para hadirin, Reza turut memamerkan penemuan nan dia lakukan mengenai surat izin mengemudi (SIM) untuk penyandang disabilitas.

"Kebetulan kami mempunyai penemuan mengenai SIM untuk tuna rungu, Jenderal. Dan ini kami berkah support dari Komisi Nasional Disabilitas, kebetulan ada ibu master Rahmawati, nan hadir," kata Reza.

Reza menyebut program tersebut dapat terlaksana berkah support dari sosok tersebut. Selain itu, Ia mengatakan penemuan tersebut merupakan bagian kehadiran Polri di tengah-tengah masyarakat.

Minta support untuk balas budi

Setelahnya, giliran pemenang 'Polisi Berdedikasi', ialah Pejabat Sementara Kasat Binmas Polres Jayapura, Iptu I Made Ambo Arjana nan berbincang dengan Listyo.

I Made Ambo mengatakan kemenangan tersebut merupakan kebanggaan bagi dirinya dan masyarakat Papua.

Ia sempat menyinggung rasa haru nan dirasakan berkah lagu Andmesh Kamaleng berjudul 'Hanya Rindu' nan dibawakan dalam aktivitas Hoegeng Awards 2024.

I Made Ambo lantas bercerita soal dirinya nan tak bisa memenuhi permintaan sang ibu lantaran mesti menjalankan tugas dalam tim satuan tugas (satgas).

"Sampai kemudian ibu kami meninggal kami enggak sempat memakamkan lantaran kami sedang di wilayah pedalaman," kata I Made Ambo.

"Permintaan ibu kami agar kami mengumpulkan family nan terpecah, mana adik bungsu kami juga ada di NTT. Mungkin jika berkenan bapak, saya nebus utang sama ibu saya, biar adik kami bisa kumpul dengan kami di kampung. Mohon izin," sambung dia.

I Made Ambo juga bercerita soal istri dan anaknya nan mendapatkan support dari seorang penduduk saat dirinya bekerja di Satgas.

Ia berambisi Listyo dapat membantu anak dari sosok nan membantu keluarganya itu dapat lulus bintara.

"Kebetulan dia (red, anak dari nan menolong) ranking dua kemarin, hanya sayangnya kuota sarjana norma hanya satu di Papua. Berkenan jika mungkin kami minta jika diizinkan dia bisa lulus, jenderal. Sebagai balas budi kami kepada orang tuanya. Terima kasih jenderal," tutur dia.

Listyo menilai permintaan I Made Ambo itu tulus. Oleh karenanya, Listyo pun meminta jajarannya untuk menindaklanjuti permintaan tersebut

Tak hanya itu, Listyo juga menawarkan I Made Ambo kembali ke kampungnya. Tawaran itu langsung disambut oleh I Made Ambo.

"Tapi kelak masyarakat kehilangan kamu," kata Listyo.

"Siap, jika boleh, tahun depan, Jenderal," jawab I Made Ambo.

"Ya sudah, Anda kembali kampung lah," sebut Listyo.

Lanjut ke laman berikutnya...