Deret Waketum Golkar yang Potensi Jabat Plt Gantikan Airlangga

Jakarta, CNN Indonesia --

Wakil Ketua Umum Bidang Hukum Partai Golkar Adies Kadir menjelaskan AD/ART partai tak menunjuk siapa nan kudu menjadi Plt ketua umum usai Airlangga Hartarto mengundurkan diri dari jabatannya.

Ia menyebut seluruh wakil ketua umum (waketum) nan berjumlah 11 orang mempunyai kesempatan nan sama untuk menjadi Plt.

"Di dalam peraturan organisasi nomor 8 tentang pergantian antar waktu. Kalau ditanya siapa nan bakal menggantikan, semua wakil-wakil ketua umum mempunyai kesempatan untuk menggantikan posisi Pak Airlangga sebagai Plt," ujar Adies dalam konvensi pers di Kantor DPP Partai Golkar, Jakarta, Minggu (11/8).

Ia menyebut AD/ART Golkar tak mengatur wakil ketua umum bagian apa nan bakal menggantikan ketum sebagai Plt jika ada pengunduran diri.

"Jadi jika ada nan menyampaikan kudu wakil ketua umum A alias ketua umum B di dalam AD/ART tidak disebutkan kudu ke siapa, tetapi semua wakil ketua umum mempunyai kesempatan untuk maju sebagai Plt," ucap dia.

Melansir situs Partai Golkar, terdapat 12 orang nan menjabat sebagai waketum. Pertama, Bambang Soesatyo nan menjabat Waketum (madya); Agus Gumiwang sebagai Waketum Korbid Perekonomian; Waketum Korbid Kepartaian Kahar Muzakir; Nurdin Halid Waketum (pratama).

Lalu, Melchias Markus Mekeng sebagai Waketum Korbid Hubungan Kelembagaan; Waketum Korbid Pemenangan Pemilu Ahmad Doli Kurnia; Waketum Korbid Badan Bencana Alam Roem Kono; Waketum Korbid Penggalangan Strategis Rizal Mallarangeng.

Kemudian, Waketum Korbid Kesejahteraan Rakyat Hetifah Sjaifudian; Waketum Korbid Komunikasi dan Informasi Nurul Arifin; dan Ridwan Kamil selaku Waketum bagian Penggalangan Pemilih dan co-chair Bappilu; Wakil Ketua Umum Bidang Hukum Partai Golkar Adies Kadir.

(mnf/wis)

[Gambas:Video CNN]