Desa BRILiaN 2024 Terus Berlanjut, Dukung Pengembangan Ekonomi Desa

INFO BISNIS - Program Desa BRILian kembali berlanjut. Kali ini sampai di tahap ketiga dengan peluncuran “Kick Off Desa BRILiaN 2024 Batch 3”, awal pekan ini

Senior Executive Vice President (SEVP) Bisnis Ultra Mikro BRI, M. Candra Utama, mengatakan aktivitas ini merupakan aktivitas awal dari rangkaian penyelenggaraan program Desa BRILiaN. Pada saatnya nanti, para peserta bakal mendapatkan sejumlah materi pembekalan dan training sampai dengan proses pendampingan nantinya.

Pelaksanaan program meliputi training kepemimpinan, kelembagaan desa dan Badan Usaha Milik Desa (BUMDes), kewirausahaan, penemuan desa, digitalisasi desa, teknik komunikasi dan materi tematik lainnya nan sangat dibutuhkan oleh desa. 

Selanjutnya para peserta bakal diberikan beberapa tugas di setiap sesi nan nantinya menjadi salah satu komponen penilaian untuk memilih 40 desa terbaik. “Akan ada 15 desa terbaik nan mendapatkan pendampingan langsung,” kata Candra.

Candra menjelaskan bahwa,“Batch 3 ini bakal diikuti  476 desa dari seluruh penjuru Indonesia. Model training bakal dilaksanakan secara daring,” kata dia. Program BRILian sendiri telah berjalan sejak 2020, nan diikuti 3.957 desa nan aktif dan bergerak berinisiatif dan berkomitmen untuk maju melalui program-program nan telah direncanakan.

Selama ini program Desa BRILiaN mengembangkan 4 aspek nan terdapat dalam desa, yaitu; Pertama, BUMDes sebagai motor ekonomi desa. Kedua, digitalisasi, penerapan produk dan aktivitas digital di desa. Ketiga, sustainability, handal dan secara continue dalam membangun desa. Keempat, innovation, imajinatif dalam menciptakan inovasi.

Iklan

Sedangkan objek pemberdayaan dari program ini adalah elemen-elemen kunci nan ada di desa nan meliputi perangkat desa (kepala desa), pengurus BUMDes, Badan Permusyawaratan Desa (BPD), UMKM di desa, perwakilan golongan upaya (klaster) dan Pegiat Produk Unggulan Kawasan Perdesaan (Prukades).

“Program pemberdayaan Desa BRILiaN ini merupakan bentuk nyata BRI nan terus berkomitmen untuk meningkatkan economic dan social value kepada masyarakat. Perseroan berambisi program seperti ini dapat memberikan kontribusi nyata dan positif bagi peningkatan kualitas pengelolaan desa,” kata Candra.

Candra menambahkan, dalam program ini dilakukan pula penguatan ekosistem ekonomi desa nan didukung dengan program penguatan kelompok-kelompok (klaster) upaya mikro dengan nama Klasterku Hidupku. “Program BRI tersebut mengidentifikasi keperluan pemberdayaan baik training upaya maupun support sarana prasarana nan diberikan secara selektif,” katanya.

Untuk mendukung pengembangan pasar, BRI menginisiasi pembentukan platform New Pasar.id, ialah sebuah platform yang menghubungkan pedagang pasar dan pembeli secara daring. Sedangkan untuk pemberdayaan UMKM, BRI juga telah mengembangkan platform pemberdayaan linkumkm.id untuk mendorong dan memfasilitasi UMKM naik kelas. 

Cukup banyak produk-produk jasa BRI nan dapat dimanfaatkan oleh desa dan BUMDes seperti Agen BRILink, Stroberi, QRIS dan produk lainnya. (*)