Disdik DKI Sebut Semua SMA di Jakarta Sudah Pakai Kurikulum Merdeka

Sedang Trending 2 bulan yang lalu
ARTICLE AD BOX

CNN Indonesia

Jumat, 19 Jul 2024 14:08 WIB

Disdik DKI mengatakan struktur kurikulumnya terdiri dari mata pelajaran umum dan mata pelajaran pilihan berasas Permendikbudristek Nomor 12 tahun 2024. Ilustrasi siswa di Jakarta. (CNN Indonesia/ Adi Ibrahim)

Jakarta, CNN Indonesia --

Dinas Pendidikan (Disdik) DKI Jakarta menyebut seluruh Sekolah Menengah Atas (SMA) di Jakarta telah mengimplementasikan Kurikulum Merdeka pada tahun aliran 2024/2025.

"Pada tahun pelajaran 2024/2025 seluruh SMA telah mengimplikasikan kurikulum merdeka," kata Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Pendidikan DKI Budi Awaluddin, Jumat (19/7).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Budi menjelaskan struktur kurikulum pada kelas XI terdiri dari mata pelajaran umum dan mata pelajaran pilihan berasas peraturan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Ristek dan Teknologi Nomor 12 tahun 2024.

Peserta didik diberikan kebebasan untuk memilih mata pelajaran pilihan sebanyak lima mata pelajaran dan paling sedikit empat mata pelajaran.

Ia mengatakan mata pelajaran pilihan peserta didik diambil berasas minat, bakat, kemampuan, dan kelanjutan setelah SMA.

"Yang menjadi dasar kebijakan perihal tersebut adalah peserta didik mempunyai banyak kesempatan untuk masuk bidang alias konsentrasi di pendidikan tinggi," ucapnya.

Kepala Badan Standar, Kurikulum, dan Asesmen Pendidikan Kemendikbudristek Anindito Aditomo mengungkap pada 2022 lalu, 50 persen sekolah sudah menerapkan Kurikulum Merdeka. Sementara untuk 2024 ini tercatat sudah sekitar 90-an sekolah nan menerapkan Kurikulum Merdeka.

Lewat kebijakan itu, pemerintah berambisi siswa bisa lebih konsentrasi membangun pedoman pengetahuan nan relevan untuk minat dan rencana studi lanjutannya.

"Peniadaan bidang di SMA dimaksud merupakan bagian dari penerapan Kurikulum Merdeka nan sudah diterapkan secara berjenjang sejak tahun 2021," kata Anindito saat dihubungi CNNIndonesia.com, Rabu (17/7).

Anindito berambisi Kurikulum Merdeka itu bisa membikin siswa bisa lebih konsentrasi untuk membangun pedoman pengetahuan nan relevan untuk minat dan rencana studi lanjutnya.

"Persiapan nan lebih terfokus dan mendalam ini susah dilakukan jika siswa tetap dikelompokkan ke dalam bidang IPA, IPS, dan Bahasa," ujarnya.

(lna/kid)

[Gambas:Video CNN]

Yuk, daftarkan email jika mau menerima Newsletter kami setiap awal pekan.

Dengan berlangganan, Anda menyepakatikebijakan privasi kami.

Selengkapnya
Sumber cnnindonesia.com nasional
cnnindonesia.com nasional