Grab Klaim Beri Perlindungan Ojol Selama Mitra Tidak Melanggar Aturan

Sedang Trending 1 bulan yang lalu
ARTICLE AD BOX

TEMPO.CO, Jakarta - Chief of Public Affairs Grab Indonesia Tirza Munusamy, mengakui menjamin bahwa Grab Indonesia tidak pernah memotong pendapatan mitra pengemudi untuk dialokasikan sebagai potongan nilai bagi konsumen.

Pernyataan ini disampaikan menjawab tuntutan pekerja perihal demo pengemudi ojek online atau Ojol kemarin, pada Kamis, 29 Agustus 2024. "Seluruh biaya promosi nan Grab gunakan berasal dari perusahaan dan didesain membantu meningkatkan permintaan konsumen," kata Tirza, dalam keterangan tertulis, Jumat, 30 Agustus 2024.

Permintaan dari konsumen itu, kata dia, nan akhirnya diharapkan dapat memengaruhi pendapatan para mitra pengemudi secara positif. Menurut dia, itu dilakukan dengan argumen Grab berpegang teguh pada praktik upaya nan baik.

Praktik itu, seperti selalu berupaya memberikan akses perlindungan dan faedah kerja bagi mitra pengemudi. Beberapa di antaranya, kata dia, menyediakan akses ke beragam jenis perlindungan. Perlindungan itu berupa asuransi kecelakaan.

Untuk memberikan asuransi kecelakaan, Grab bekerja sama dengan PT MNC Asuransi Indonesia. Menurut Tirza, asuransi itu bertindak bagi mitra nan sedang bekerja di platform Grab. Termasuk jika mitra menjadi korban tindak kekerasan kriminal. Kecelakaan dipicu oleh penyakit nan sedang diderita. "Selama mitra tidak melanggar peraturan lampau lintas," tutur dia.

Selanjutnya, Tirza mengatakan, ada asuransi kesehatan, melalui kerja sama Grab dengan asuransi Allianz untuk memberikan pilihan asuransi kesehatan terjangkau bagi para mitra. Seperti rawat inap, rawat jalan, hingga perawatan gigi.

Grab juga menyatakan menanggung BPJS Ketenagakerjaan untuk memfasilitasi pendaftaran Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK) dan Jaminan Kematian nan dapat diakses langsung dari aplikasi mitra Grab. Berikutnya, Tirza menyebut perusahaan ini memberikan training keselamatan kepada mitra secara tatap muka dan rutin.

Iklan

Pelatihan rutin itu menyangkut kualitas pelayanan, antikekerasan seksual dan keamanan berkendara. Selain itu, dia mengatakan, Grab menyediakan ratusan ragam materi training secara online di Grab Academy. Diharapkan dapat membantu meningkatkan dan menambah keahlian kualitas kerja ojol.

Tirza mengatakan, Grab menyediakan faedah GrabBenefits. Itu dapat membantu kebutuhan hidup dan meringankan biaya operasional mitra pengemudi ojol. Grab bekerja sama dengan rekan upaya mengembangkan beragam manfaat, di antaranya paket dengan nilai unik nan dapat digunakan oleh mitra pengemudi.

"Mulai dari sembako, makanan dan minuman, perlindungan kesehatan, dan hiburan," ucap dia. Di samping itu, Tirza mengatakan Grab memberikan potongan nilai alias potongan nilai untuk beragam kebutuhan, seperti paket data, optik, pangkas rambut, aksesori telepon genggam, hingga asuransi.

Adapun demo ojol berjalan di tiga titik. Di antaranya unjuk rasa para pengemudi ojol se-Jabodetabek di Istana Negara nan berpusat di Patung Arjuna Wijaya, Jakarta Pusat. Dalam unjuk rasa ini, Koalisi Ojol Nasional mengusulkan enam tuntutan kepada pemerintah.

Salah satu dari tuntutan itu, ojol meminta pemerintah merevisi dan penambahan pasal dalam Peraturan Menteri Komunikasi dan Informatika tentang Formula Tarif Layanan Pos Komersial untuk mitra ojek online dan kurir online di Indonesia.

Pilihan Editor: Sang Pisang Sepi, nan Ayam Kaesang juga Ditinggal Pembeli

Selengkapnya
Sumber Tempo.co Bisnis
Tempo.co Bisnis