Hakim Demo Tuntut Kesejahteraan, Sidang di PN Makassar Tertunda

Sedang Trending 2 jam yang lalu
ARTICLE AD BOX

CNN Indonesia

Senin, 07 Okt 2024 10:16 WIB

Sejumlah pengadil dan pegawai PN Makassar melakukan tindakan unjuk rasa mengenai penghasilan pengadil nan tidak pernah mengalami kenaikan, Senin (7/10). Sejumlah pengadil dan pegawai PN Makassar melakukan tindakan unjuk rasa mengenai penghasilan pengadil nan tidak pernah mengalami kenaikan, Senin (7/10). (CNNIndonesia/Ilham)(CNNIndonesia/Ilham)

Makassar, CNN Indonesia --

Sejumlah pengadil dan pegawai Pengadilan Negeri (PN) Makassar, Sulawesi Selatan, melakukan tindakan unjuk rasa mengenai gaji hakim nan tidak pernah mengalami kenaikan.

Dari pantauan CNNIndonesia.com, di lokasi sejumlah pegawai wanita PN Makassar dan sejumlah pengadil melakukan tindakan unjuk rasa dengan membentangkan spanduk menuntut peningkatan kesejahteraan bagi para hakim.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Jadi pada prinsipnya nan kita lakukan perjuangan adalah mengenai dengan peraturan pemerintah nomor 94 2012 tentang kewenangan finansial dan akomodasi pengadil nan di bawah pada Mahkamah Agung," kata Humas PN Makassar, Sibali, Senin (7/10).

Sibali mengatakan proses ini telah terjadi sejak 2012 hingga kini, namun tidak ada perubahan nan signifikan nan dilakukan pemerintah terutama tentang perlindungan kesejahteraan para pengadil di Indonesia, termasuk pengadil nan berada di pelosok daerah.

"Risiko kerja nan luar biasa. Kami adalah penegak hukum, penentu terakhir dalam perihal keadilan perlu juga diprioritaskan. Oleh karena itu, maka Anda melakukan tindakan tenteram sejak hari ini sampai tanggal 11 Oktober ke depan," ungkapnya.

"Untuk melakukan penekanan kepada pemerintah untuk bisa memperhatikan kondisi pra pengadil terutama kesejahteraan pengadil nan di atur dalam BP 94. Itu pun juga telah dilakukan uji material di pasal 23 tahun 2016 untuk melakukan perubahan," tambah Sibali.

Salah satu hakim PN Makassar, Johnicol Richard Frans Sine mengatakan tindakan tenteram ini tidak bakal mengganggu aktivitas pelayanan publik nan berjalan di pengadilan tersebut.

"Persidangan hari ini kami tunda selama satu minggu ke depan sampai kami tunggu untuk memandang responsibilitas daripada Menteri Keuangan Republik Indonesia dan juga pemerintah," kata Johnicol.

Para pengadil PN Makassar berambisi setelah dilantiknya Prabowo Subianto sebagai Presiden RI pada 20 Oktober kelak dapat memberikan atensi dan perhatian serius bagi kesejahteraan bagi para hakim.

"Karena pengadil adalah tembok keadilan nan terakhir, dalam memerankan kegunaan kehakiman. Ini nan kudu kita jaga Ini nan kudu kita tegakkan nan kudu kita muliakan dan luruskan," kata Johnicol.

(mir/kid)

[Gambas:Video CNN]

Yuk, daftarkan email jika mau menerima Newsletter kami setiap awal pekan.

Dengan berlangganan, Anda menyepakatikebijakan privasi kami.

Selengkapnya
Sumber cnnindonesia.com nasional
cnnindonesia.com nasional