Harga Beras Terpantau Stabil Sepekan Terakhir, Bagaimana Komoditas yang lain?

TEMPO.CO, Jakarta - Harga sejumlah bahan pokok selama seminggu terakhir terpantau stabil. Beberapa bahan pokok juga tercatat naik harganya tapi tidak signifikan.

Salah satu bahan pokok nan harganya stabil adalah beras, baik nan kualitas premium maupun medium. Harga komoditas pangan itu terpantau stabil kendati di tengah rumor kenaikan Harga Eceran Tertinggi (HET) beras nan ditetapkan pemerintah baru-baru ini.

Dikutip dari info Badan Pangan Nasional (Bapanas) pada Ahad, 26 Mei 2024 pukul 08.11 WIB, nilai rata-rata beras premium berada di Rp 15.790 per kilogram dan harga beras medium Rp 13.810 per kilogram.

Selama seminggu terakhir, nilai beras premium tidak berubah signifikan alias tetap di nomor Rp 15.000-an per kilogram. Begitu juga dengan beras medium di nilai Rp 13.000-an per kilogram.

Sedangkan nilai bahan pokok lain ialah bawang merah Rp 45.910 per kilogram, turun jika dibandingkan pada 19 Mei 2023 lampau harganya Rp 47.710 per kilogram. Adapun nilai bawang putih bonggol naik Rp 43.080 per kilogram sebelumnya Rp 42.610 per kilogram.

Berikutnya, nilai cabe merah keriting Rp 45.070 per kilogram, naik tipis dari sebelumnya Rp 45.740 per kilogram. Lalu nilai cabe rawit merah naik Rp 46.050 per kilogram jika dibandingkan dengan sebelumnya Rp 43.410 perkilogram.

Komoditas lain seperti daging sapi, harganya selama satu minggu terakhir stabil di kisaran Rp 135.000 per kilogram, sementara nilai daging ayam naik Rp 38.990 per kilogram dari sebelumnya Rp 37.830 per kilogram.

Sementara nilai telur ayam stabil selama seminggu terakhir di kisaran Rp 30.000 per kilogram. Begitu juga dengan nilai gula pasir nan stabil di kisaran Rp 18.000 per kilogram selama satu minggu terakhir dan minyak goreng curah di kisaran Rp 15.000 per kilogram.

Iklan

Penjual sembako di Pasar Kramat Jati berjulukan Siti mengaku belum mengetahui rencana pemerintah meningkatkan HET beras lokal medium dan premium. Saat ini nilai beras per 5 kilogram di kisaran nilai Rp 70.000 - Rp 82.000.

Adapun pemerintah sebelumnya berencana meningkatkan HET beras lokal secara permanen. Harga beras medium, misalnya, dari nilai semula Rp 10.900 - Rp 11.800 per kilogram, bakal dinaikkan  menjadi Rp 12.500 - Rp 13.500 per kilogram, beras premium dari Rp 13.500 sampai Rp 14.800 per kilogram menjadi Rp 14.900 sampai Rp 15.800 per kilogram. 

Kepala Bapanas Arief Prasetyo Adi mengatakan relaksasi HET saat ini tetap sesuai ketetapan sebelumnya hingga 31 Mei 2024. “Harmonisasi kembali sedang dibahas di tingkat Kementerian dan Lembaga,” ujarnya lewat pesan singkat Jumat, 24 Mei 2024.

Sebelumnya pemerintah sudah menetapkan relaksasi dengan menaikan HET beras premium di delapan wilayah. Arief mengatakan kebijakan HET didasarkan oleh penyesuaian kenaikan keseluruhan aspek produksi. Pemerintah menurutnya mengupayakan nilai bisa tetap wajar di tingkatan petani.

Sementara itu, untuk menjaga stabilisasi dan kecukupan pemerintah menyerap produksi petani lokal untuk masuk persediaan pangan pemerintah alias CPP. “Saat ini pemerintah sudah menyerap 500 ton di tingkat petani dan menjaga stok Bulog lebih dari 1 juta ton,” kata dia.

DESTY LUTHFIANI | ILONA ESTHERINA

Pilihan Editor: Pemerintah Atur Kembali HET Beras, Apakah Harga bakal Naik?