ARTICLE AD BOX
CNN Indonesia
Jumat, 14 Jun 2024 19:48 WIB
Jakarta, CNN Indonesia --
Pj Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono mengaku tidak mengetahui bahwa Anies Baswedan pernah menyerahkan kunci kediaman kepada penduduk Kampung Bayam saat tetap menjabat sebagai gubernur DKI Jakarta.
"Saya enggak tahu, saya enggak jabat, nan tahu nan bersangkutan," kata Heru di RPH Dharma Jaya, Jakarta Timur, Jumat (14/6).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Heru lantas meminta awak media menanyakan perihal tersebut kepada PT Jakarta Propertindo (Jakpro) selaku pihak nan mendapat penugasan untuk membangun dan mengelola Kawasan Olahraga Terpadu Jakarta International Stadium (JIS) dari Pemprov DKI Jakarta.
"Tanya aja, itu punya Jakpro, enggak ada," ujarnya.
Sebelumnya, Anies menyatakan sudah pernah menyerahkan kunci rusun kepada penduduk Kampung Bayam saat tetap menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta.
Kala itu, penduduk Kampung Bayam terdampak penggusuran imbas pembangunan JIS.
"Sebetulnya kan waktu itu kuncinya udah diberikan kok, ini kan tinggal penuntasan saja, bangunannya sudah ada dan mereka berasal dari sana," ujarnya kepada wartawan, Jumat.
Ia pun mempertanyakan kenapa penduduk Kampung Bayam saat ini terlunta-lunta. Di sisi lain, Kampung Susun Bayam nan semestinya menjadi tempat tinggal mereka juga sudah selesai dibangun.
Polemik tempat tinggal bagi penduduk Kampung Bayam imbas dari pembangunan Jakarta International Stadium (JIS).
Warga Kampung Bayam nan menempati Kampung Susun Bayam (KSB) di Jakarta Utara sempat diminta secara paksa untuk meninggalkan kediaman tersebut Selasa (21/5) malam lalu. Mereka sekarang menempati kediaman sementara di wilayah lain.
(lna/fra)
[Gambas:Video CNN]